Ini 9 Cara Manfaatkan AI untuk Bantu Susun Pertanyaan Wawancara Kualitatif Buat Skripsi
Menggunakan Chatgpt Untuk Membantu Menyusun Pertanyaan Kualitatif dalam Skripsi-SubmitInMe-
Ini sangat membantu menjaga koherensi antara data yang akan dikumpulkan dan kerangka analisis yang digunakan di bab pembahasan. Tanpa keterkaitan ini, wawancara bisa menjadi terlalu luas atau keluar jalur.
Sebagai contoh, jika skripsi menggunakan teori Uses and Gratifications, prompt bisa disusun seperti berikut:
“Skripsi ini meneliti pengalaman alasan mahasiswa menggunakan YouTube sebagai media belajar mandiri dibandingkan buku. Kerangka teori Uses and Gratifications digunakan dengan lima dimensi utama: information seeking, personal identity, integration & social interaction, entertainment, dan escapism. Tolong bantu susun masing-masing ide satu pertanyaan untuk tiap dimensi.”
3. Menyusun Berdasarkan Indikator Variabel
Skripsi dengan pendekatan kualitatif yang menggunakan variabel tertentu biasanya memiliki beberapa indikator utama. Chatgpt bisa dimanfaatkan untuk mengonversi indikator-indikator yang ditetapkan mahasiswa, menjadi pertanyaan wawancara yang operasional.
Ini mempercepat proses penyusunan instrumen dan membantu memastikan bahwa semua indikator tercakup secara eksplisit dalam sesi wawancara.
Misalnya, jika topik skripsi membahas studi kasus loyalitas pelanggan terhadap brand kopi lokal dengan indikator seperti niat beli ulang, kepuasan terhadap pelayanan, dan rekomendasi kepada orang lain, prompt bisa ditulis:
“Saya meneliti loyalitas pelanggan pada kopi merek lokal. Indikator utama: niat beli ulang, kepuasan terhadap pelayanan, dan rekomendasi kepada teman. Tolong bantu carikan ide dasar untuk masing-masing dua pertanyaan wawancara untuk ketiga indikator tersebut.”
4. Menyederhanakan Kalimat agar Lebih Komunikatif
Pertanyaan wawancara yang terlalu panjang atau terlalu akademik seringkali membingungkan narasumber. Chatgpt dapat dimanfaatkan untuk menyederhanakan struktur kalimat yang telah dibuat mahasiswa dan menyesuaikan gaya bahasa agar lebih komunikatif namun tetap bermakna.
Dengan bantuan AI, pertanyaan bisa diubah menjadi bentuk yang lebih ringan tanpa kehilangan kedalaman substansialnya sesuai keinginan mahasiswa
Sebagai contoh, jika ada pertanyaan awal seperti:
“Bagaimana pendapat Anda mengenai efisiensi dan efektivitas birokrasi dalam pelaksanaan program kampus merdeka?”
AI bisa menyederhanakan menjadi:
“Menurut pengalaman pribadi, program kampus merdeka terasa efektif atau belum? Apa alasannya?”
Sumber: reddit
