Anggota Koramil 0818-33/Bumiaji Bersama Warga Kerja Bakti Pasca Bencana Tanah Longsor di Sumberbrantas
![Anggota Koramil 0818-33/Bumiaji Bersama Warga Kerja Bakti Pasca Bencana Tanah Longsor di Sumberbrantas](https://malang.disway.id/upload/02b6c19ff45d318bb5068bbf7ce18373.jpeg)
Karya bakti Koramil Bumiaji bersama masyarakat Desa Sumberbrantas pasca terjadi tanah longsor.--Kodim 0818
BUMIAJI, DISWAYMALANG.ID-- Pasca terjadi tanah longsor yang menutupi akses jalan menuju rumah warga Dusun Lemah Putih, RT 01 RW 01 Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Koramil 0818-33/Bumiaji bersama masyarakat setempat bergerak cepat melaksanakan karya bakti.
Dengan menggunakan alat seadanya, mereka bekerja bahu-membahu membersihkan material longsoran yang menghambat aktivitas warga.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh BPBD Kota Batu, Kepala Desa beserta perangkat Desa Sumberbrantas, warga sekitar, dan relawan yang turut serta memberikan bantuan tenaga.
Selain upaya pembersihan material, karya bakti pasca terjadi tanah longsor ini juga menjadi momen evaluasi bagi semua pihak terkait untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana alam.
Kepala Desa Sumberbrantas menyampaikan bahwa wilayah tersebut memang rawan longsor, terutama saat musim hujan dengan intensitas tinggi.
Oleh karena itu, diperlukan langkah antisipasi seperti pembangunan talut dan sistem drainase yang lebih baik.
"Kehadiran Koramil 0818-33/Bumiaji menjadi bukti nyata dukungan TNI dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti ini," ujar Solih salah satu warga Desa Sumber brantas.
Masyarakat Desa Sumberbrantas sangat mengapresiasi karya bakti pasca terjadi tanah longsor ini.
Salah seorang warga mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan.
“Kami sangat terbantu dengan kehadiran anggota TNI dari Koramil Bumiaji dan semua pihak yang terlibat. Jalan yang tadinya tertutup sekarang mulai bisa dilalui kembali,” ujar warga tersebut.
Semangat gotong-royong ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk tetap bersatu menghadapi berbagai tantangan.
Kegiatan pasca terjadi tanah longsor ini tidak hanya fokus pada pembersihan jalan, tetapi juga menjadi sarana edukasi bagi warga tentang pentingnya menjaga lingkungan agar tidak memperparah risiko bencana.
Relawan dan perangkat desa memberikan penyuluhan singkat tentang teknik sederhana yang dapat dilakukan masyarakat untuk mencegah terjadinya longsor, seperti menanam tanaman penahan tanah di lereng yang rawan longsor.
Sumber: kodim0818