1 tahun disway

Anggaran Pendidikan 2026 Hampir Separo untuk Program MBG, Tunjangan Guru dan Dosen Rp Rp178 Triliun

Anggaran Pendidikan 2026 Hampir Separo untuk Program MBG, Tunjangan Guru dan Dosen Rp Rp178 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani--

JAKARTA, DISWAYMALANG.ID –Anggaran pendidikan tahun 2026 yang direncanakan dengan total mencapai Rp 757,8 triliun akan dialokasikan untuk berbagai program strategis. Mulai dari pos untuk siswa dan mahasiswa, pengembangan sekolah dan kampus, hingga tunjangan guru dan pengembangan sekolah

Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dari rencana nilai anggaran pendidikan porsi terbesar akan digunakan untuk program pengembangan siswa dan mahasiswa. Yakni, Rp 401,5 triliun.

Dari porsi untuk siswa dan mahasiswa itu, mayoritas untuk mendukung Program Makan  Bergizi Gratis (MBG). Pada tahun 2026, program MBG akan mendapat alokasi pendanaan Rp 335 triliun.

Angka ini berarti, program MBG mendapat 83 persen dari porsi anggaran untuk pengembangan siswa dan mahasiswa. Atau, 44 persen dari seluruh pos anggaran pendidikan. 

Dengan anggaran sebesar itu, Program MBG ditargetkan menyasar 82,9 juta penerima dengan dukungan 30 ribu dapur umum (SPPG).

BACA JUGA:Anggaran untuk Program MBG 2026 Rp335 Trliun, Sasar 82 Juta Siswa, Ibu Hamil dan Balita

Berikutnya, porsi anggaran pengembangan siswa dan mahasiswa  akan digunakan untuk program beasiswa.

“Untuk beasiswa  dalam bentuk Bidikmisi, LPDP, dan Program Indonesia Pintar,” jelas Sri Mulyani kepada media di Jakarta, dikutip pada Sabtu (16/8).

Rinciannya, untuk prohram Bidikmisi/KIP Kuliah sebesar  17,2 triliun, dengan sasaran 1,2 juta mahasiswa. Lalu, beasiswa LPDP, Rp 25 triliun untuk 4.000 mahasiswa. Selanjutnya, Program Indonesia Pintar (PIP) dengan anggaran Rp 15 triliun untuk 21,1 juta siswa.

Dana pengembangan siswa dan mahasiswa juga digunakan untuk renovasi madrasah dan sekolah yang dianggarkan Rp 22,5 triliun untuk 850 madrasah dan 11.686 sekolah. Bidikmisi/KIP Kuliah: 17,2 triliun untuk 1,2 juta mahasiswa

  • Beasiswa LPDP: Rp 25 triliun untuk 4.000 mahasiswa
  • Program Indonesia Pintar (PIP): Rp 15 triliun untuk 21,1 juta siswa
  • Makan Bergizi Gratis (MBG): Rp 335 triliun untuk 82,9 juta siswa dan 30.000 SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi)

BACA JUGA:Anggaran Pendidikan APBN 2026 Capai Rp757 Triliun, Prioritas Tingkatkan Kualitas Guru dan Pendidikan Vokasi

Tunjangan Tenaga Pendidik

Anggaran besar juga disiapkan untuk kesejahteraan tenaga pendidik, yaitu Rp 178,7 triliun. Rinciannya:

  • Tunjangan Profesi Guru (TPG) PNS: Rp68,7 triliun
  • TPG Guru Non-PNS Bersertifikat: Rp19,2 triliun (untuk 754.747 guru)
  • Tenaga pendidik non-PNS: Rp 3,2 triliun
  • Dosen PNS: Rp 82,9 triliun

BACA JUGA:Google Doodle 17 Agustus 2025: Pacu Jalur Riau, Tradisi Sungai yang Jadi Simbol Kemerdekaan

Sekolah Rakyat dan Sekolah Unggulan

Pemerintah juga fokus memperbaiki kualitas sekolah dan kampus dengan anggaran Rp150,1 triliun. Dana ini akan dialokasikan antara lain untuk program Sekolah Rakyat dan Sekolah Unggulan. Rinciannya; 

  • Pengembangan Sekolah Rakyat dan biaya operasionalnya Rp24,9 triliun
  • Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Rp64,3 triliun
  • Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) PAUD Rp 5,1 triliun
  • Renovasi sekolah dan madrasah Rp22,5 triliun
  • Biaya operasional perguruan tinggi Rp 9,4 triliun disiapkan 
  • Pembangunan sekolah unggulan di sembilan lokasi Rp3 triliun (*)

Sumber: disway news network