1 tahun disway

Fenomena Streak di TikTok: Bukti Pertemanan atau Tekanan Sosial yang Bikin Candu?

Fenomena Streak di TikTok: Bukti Pertemanan atau Tekanan Sosial yang Bikin Candu?

-pinterest - blakey-

4. Streak Jadi Tolok Ukur Kedekatan yang Tak Realistis

Banyak yang percaya bahwa streak adalah bukti pertemanan, tapi ini tolok ukur yang aneh. Kenapa? Karena hubungan pertemanan yang sehat nggak ditentukan dari seberapa sering kita kirim chat atau video tiap hari.

Ada teman yang nggak pernah kirim streak, tapi tetap ada pas kita butuh. Ada juga yang rajin balas streak, tapi di dunia nyata malah nggak peduli sama kita. Jadi, streak sebenarnya tak bisa dijadikan ukuran seberapa dekat seseorang dengan kita.

5. Mengurangi Komunikasi yang Berkualitas

Coba tanya ke diri sendiri: berapa banyak dari streak yang kamu kirim sebenarnya meaningful?

Kebanyakan orang asal kirim video atau chat biar streak nggak putus. Bisa video random, meme, atau chat kosong kayak "P". Yang penting terkirim, urusan isinya tidak penting.

Akibatnya? Komunikasi terasa hambar. Yang penting tetap terhubung secara teknis, tapi nggak ada koneksi emosional yang nyata. Padahal, pertemanan yang kuat itu butuh komunikasi yang berkualitas, bukan sekadar rutinitas tanpa makna.

6. Bisa Mengganggu Produktivitas dan Fokus

Yang tadinya niat belajar atau kerja, malah tiba-tiba buka TikTok cuma buat cek apakah streak masih aman. Bahkan ada yang sengaja menyisihkan waktu di tengah kesibukan cuma buat kirim video biar streak nggak putus.

Kalau udah sampai tahap ini, berarti streak udah mulai mengganggu keseharian. Waktu yang seharusnya bisa dipakai buat hal lain malah kebuang cuma buat menjaga angka streak tetap hidup.

7. Bisa Memicu Drama dan Konflik

Jangan kaget kalau ada orang yang beneran berantem karena streak putus.

Ada yang merasa diabaikan, ada yang merasa tidak dihargai, dan ada yang menganggap streak adalah bukti loyalitas dalam pertemanan. Akibatnya, sesuatu yang harusnya fun malah jadi sumber konflik penting. Padahal, kalau dipikir lagi, apa yang berubah kalau streak berhenti? tak ada.

8. FOMO (Fear of Missing Out) Jadi Semakin Parah

Banyak orang menjalani streak bukan karena mereka suka, tapi karena takut ketinggalan. Takut kehilangan teman, takut dianggap tidak peduli, atau takut dicap tidak seru.

Sumber:

Berita Terkait