MALANG, DISWAYMALANG.ID--Prof Ir Sukoso MSc PhD, guru besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK), Universitas Brawijaya (UB), diundang sebagai pembicara kunci dalam Konferensi Internasional Halal Ecosystem, Osaka, Japan, Rabu-Kamis (8-9/10/2025).
Selain hadir sebagai pembicara kunci, ia menerima penghargaan atas sumbangsihnya dalam menjelaskan pentingnya penerapan Standar Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH). Hal ini menjadi dasar utama bagi pelaku usaha dalam mengajukan sertifikasi halal untuk produk yang dihasilkan.
Standar ini dirancang penuntun dasar bagi pelaku usaha dalam memperoleh sertifikat halal untuk produk mereka.
“Banyak pelaku usaha menunjukkan sikap terhadap SJPH belum optimal, menandakan kesadaran yang perlu ditingkatkan untuk memeahami pentingnya sertifikasi halal,” ungkap Prof. Sukoso yang pernah menjabat Dirjend/Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Republik Indonesia pertama periode (2017 – 2021).
Data yang disampaikannya tersebut merupakan hasil penelitian yang dilakukan dengan Associate Prof Araki Tetsuya PhD dari Universitas Tokyo, salah satu universitas terbaik di Jepang. Universitas ini menempati rangking 28 versi Times Higher Education (THE) atau rangking 32 versi QS World.
Kerja sama ini merupakan bagian dari program riset dan publikasi yang baru saja dirintis. Bertujuan memberikan wawasan mendalam mengenai respons pelaku usaha dengan fokus pada usaha mikro kecil produk olahan hasil perikanan terhadap penerapan Standar SJPH.
Hasil penelitian ini diharapkan pemerintah dapat lebih memperhatikan dan mendukung pelaku usaha mikro kecil. Dalam upaya mereka untuk mendapatkan sertifikat halal, yang dapat meningkatkan daya saing dan akses pasar.
Acara ini dihadiri berbagai pemangku kepentingan. Termasuk akademisi, pelaku industri, dan perwakilan pemerintah.
Penghargaan yang diterimanya menjadi bagian kontribusi penting dalam konferensi tersebut dengan memotret kondisi riil di lapangan dan merupakan bagian dari sosialisasi di tengah masyarakat Jepang. Penghargaam itu juga merupakan pengakuan atas dedikasinya dalam mendorong perkembangan UKM dan penerapan standar halal yang berkelanjutan.
Presentasi ini juga merupakan informasi penting bagi pelaku usaha di Jepang, khususnya di sektor kebutuhan dasar makanan dan minuman halal. Sektor itu merupakan bagian yang dirasa sangat sulit didapat oleh maahasiswa atau traveler muslim yang berkujung atau menetap di Jepang.
Dengan demikian, partisipasi Prof Sukoso dalam konferensi ini diharapkan dapat menjadi pemicu kolaborasi lebih lanjut antara akademisi, pemerintah, dan pelaku usaha. Untuk bersama-sama meningkatkan kualitas produk dan layanan yang memenuhi standar halal.