1 tahun disway

24 Oktober Juga Ulang Tahun PBB, Ini Sejarah dan 9 Fakta Penting tentang PBB

24 Oktober Juga Ulang Tahun PBB, Ini Sejarah dan 9 Fakta Penting tentang PBB

--

PBB kini memiliki anggota yang terdiri dari 193 negara. Sudan Selatan adalah negara ke-193 atau "paling muda" hingga kini, yang tercatat sebagai anggota PBB. Dengan sebanyak 193 negara bergabung dalam PBB, hal ini menunjukkan pentingnya kolaborasi dalam menghadapi tantangan, hingga konflik antarnegara.

4. Indonesia Sempat Keluar dari PBB

Pemerintah Republik Indonesia resmi menjadi anggota PBB ke-60 pada 28 September 1950. Namun, pada tahun 1965, Indonesia mengumumkan pengunduran diri dari keanggotaan PBB sebagai respons terhadap keputusan PBB untuk mengakui kedaulatan Malaysia. Setelah pergantian kekuasaan dari Orde Lama ke Orde Baru, Indonesia memutuskan untuk kembali menjadi anggota PBB pada 1966.

5. Markas PBB di New York Berstatus Wilayah Internasional

Meskipun terletak di Manhattan, kompleks markas besar PBB bukan bagian dari Amerika Serikat (AS) secara hukum. Wilayah itu bersifat internasional dan memiliki perlindungan diplomatik khusus, termasuk untuk semua pejabat dan dokumen PBB.

6. PBB Menggunakan Enam Bahasa Resmi

Agar komunikasi tetap adil dan transparan, PBB menetapkan enam bahasa resmi. Yakni, Arab, Mandarin, Inggris, Prancis, Rusia, dan Spanyol. Semua dokumen dan sidang penting diterjemahkan ke dalam bahasa-bahasa tersebut untuk memastikan setiap negara mendapatkan informasi secara merata dan setara.

7. Gedung-Gedung Dunia Menyala Biru di Hari PBB

Setiap 24 Oktober, berbagai bangunan ikonik di dunia, seperti Burj Khalifa di Dubai hingga Empire State Building di New York, disinari cahaya biru khas PBB. Tradisi ini menjadi simbol perdamaian dan solidaritas global.

8. Tokoh PBB Peraih Nobel Perdamaian

Sekretaris Jenderal PBB Kofi Annan dan pasukan penjaga perdamaian (UN Peacekeepers) pernah dianugerahi Hadiah Nobel Perdamaian pada 2001 atas upaya mereka menjaga stabilitas di wilayah konflik seperti Rwanda, Sudan, dan Lebanon.

9. Hari PBB Dirayakan dengan Aksi Sosial dan Budaya

Banyak sekolah, komunitas, dan lembaga yang mengadakan kegiatan bertema “Unity in Diversity." Seperti pameran budaya internasional, konser amal, hingga webinar tentang perdamaian.

Semua kegiatan tersebut dibuat untuk memperkuat semangat global citizenship. (*)

 

Sumber: harian disway