Deretan Negara yang Merayakan Hari Kemerdekaan di Bulan Agustus, dari Asia, Afrika hingga Amerika Latin

MALANG, DISWAYMALANG.ID-- Bulan Agustus tidak hanya menjadi momentum sakral bagi Indonesia yang melakukan  proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.

Di berbagai belahan dunia, bulan ini juga dipenuhi gema kebebasan. Banyak negara dari Asia, Afrika, hingga Amerika Latin menandai lahirnya kedaulatan mereka di bulan yang sama, menjadikan Agustus sebagai simbol global pembebasan dari penjajahan.

Misalnya, Benin lebih dahulu merayakan kemerdekaan pada 1 Agustus 1960 setelah lepas dari kolonialisme Prancis.

Uniknya, di tanggal yang sama, Swiss sudah lebih dulu mencatat sejarah panjang dengan kemerdekaan sejak tahun 1291.

Sementara itu, Bolivia menyusul pada 6 Agustus 1825, memisahkan diri dari cengkeraman Spanyol, dan Jamaika baru memperoleh kebebasannya pada 6 Agustus 1962 dari Inggris.

Asia Tenggara juga tidak ketinggalan. Singapura memproklamasikan kemerdekaan pada 9 Agustus 1965, resmi keluar dari Federasi Malaysia.

Lalu, Indonesia berdiri tegak pada 17 Agustus 1945, menyatakan diri sebagai bangsa merdeka setelah pendudukan Jepang dan penjajahan panjang Belanda.

Di Asia Selatan, India menjadi negara besar yang memerdekakan diri pada 15 Agustus 1947.

Menariknya, di tanggal yang sama, dua negara di semenanjung Korea, yakni Korea Selatan dan Korea Utara, sama-sama mengumumkan kemerdekaan mereka pada 15 Agustus 1945 setelah Jepang menyerah pada Perang Dunia II.

BACA JUGA:UIN Malang Gelar Upacara HUT ke-80 RI dan Pembukaan PBAK, 4.971 Mahasiswa Baru Disambut

Negara lain yang meraih kedaulatan di bulan ini antara lain:

• Pakistan (14 Agustus 1947)
• Afghanistan (19 Agustus 1919)
• Ukraina (24 Agustus 1991) setelah lepas dari Uni Soviet
• Uruguay (25 Agustus 1825)
• Moldova (27 Agustus 1991)
• Malaysia (31 Agustus 1957)
• Trinidad dan Tobago (31 Agustus 1962)
• Kirgistan (31 Agustus 1991)
• Bahrain (31 Agustus 1971)

Bahkan di Afrika, gelombang kemerdekaan berlangsung masif pada dekade 1960-an.

Republik Kongo resmi merdeka pada 15 Agustus 1960, disusul Gabon pada 17 Agustus 1960, dan Senegal pada 20 Agustus 1960.

Gelombang dekolonisasi ini jelas menggambarkan melemahnya kekuatan kolonial Eropa setelah Perang Dunia II.

Sumber: goodstats