Pentingnya Musik dalam Lingkungan Kerja: Dapat Berguna dan Meningkatkan Kinerja, Khususnya Saat WFA!

Pentingnya Musik dalam Lingkungan Kerja: Dapat Berguna dan Meningkatkan Kinerja, Khususnya Saat WFA!

-Business Insider-

MALANG, DISWAYMALANG.ID -- Saat ini, banyak perusahaan yang menerapkan sistem kerja remote atau WFA (Work From Anywhere). Namun, meskipun fleksibel, bekerja dari rumah membawa tantangan tersendiri, seperti gangguan dari lingkungan sekitar, kurangnya motivasi, hingga kesulitan menjaga konsentrasi.

Salah satu solusi yang semakin populer adalah mendengarkan musik

Kalau kamu suka mendengarkan musik sembari bekerja, tak perlu malu!

Musik bukanlah sesuatu yang perlu dibatasi dalam lingkungan kerja—justru, ia dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan produktivitas tanpa mengganggu profesionalisme.

Tidak hanya fokus yang dapat ditingkatkan, tetapi juga semangat dan kolaborasi antar tim dalam pertemuan virtual. Apalagi menjelang Lebaran, banyak pekerja yang bekerja dari rumah (WFA) untuk merayakan momen tersebut, sehingga penting bagi mereka untuk tetap menjaga produktivitas.

Berikut beberapa alasan mengapa musik bisa menjadi solusi cerdas dalam menghadapi tantangan kerja!

1. Meningkatkan Fokus dengan Musik Lo-Fi

Musik lo-fi (low fidelity) telah terbukti efektif dalam membantu meningkatkan konsentrasi, terutama bagi pekerja remote yang membutuhkan lingkungan bebas gangguan. Musik lo-fi, dengan alunan yang sederhana dan lembut, dapat meredakan kebisingan sekitar dan memberi fokus pada tugas yang sedang dikerjakan. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Psychology of Music menyebutkan bahwa musik instrumental yang tidak mengandung lirik dapat membantu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi dalam menyelesaikan tugas-tugas kognitif yang membutuhkan perhatian tinggi (Lesiuk, 2005).

2. Musik untuk Menjaga Mood Positif

Mendengarkan musik yang upbeat atau energik dapat membantu menjaga suasana hati yang positif, terutama bagi pekerja remote yang cenderung merasa terisolasi atau tertekan. Studi oleh Journal of Music Therapy menunjukkan bahwa musik yang enerjik dapat memengaruhi peningkatan mood secara signifikan. Peneliti menemukan bahwa mendengarkan musik yang memiliki tempo cepat dapat membantu merangsang sistem saraf otonom, yang pada gilirannya meningkatkan level energi dan semangat kerja, sehingga memperbaiki kualitas tugas yang dikerjakan.

3. Mengurangi Kecemasan dengan Musik Relaksasi

Bekerja dari rumah selama waktu yang lama, terutama saat menjelang Libur Lebaran yang penuh dengan persiapan, bisa menambah tingkat stres dan kecemasan. Dalam hal ini, musik relaksasi, seperti musik klasik atau suara alam, bisa memberikan ketenangan dan membantu meredakan kecemasan. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Frontiers in Psychology menunjukkan bahwa musik dengan tempo lambat dapat menurunkan kadar hormon stres dalam tubuh, seperti kortisol, yang umumnya meningkat selama masa-masa kerja yang penuh tekanan.

4. Menyatu dengan Suasana Kerja Tim lewat Playlist Bersama

Meski bekerja secara remote, menjaga rasa kebersamaan dan kolaborasi dalam tim tetaplah penting. Salah satu cara untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan membuat playlist musik bersama antar anggota tim. Sebuah studi oleh Journal of Organizational Behavior menemukan bahwa kolaborasi dalam membuat playlist musik bersama dapat meningkatkan hubungan sosial antar anggota tim, meskipun mereka tidak bertemu langsung. Musik dapat berfungsi sebagai penghubung emosional, memperkuat ikatan antar rekan kerja dan menciptakan suasana kerja yang lebih menyenangkan.

Sumber: klik dokter