Makin Banyak Penderita Kanker Usus di Usia Muda, Mager dan Merokok Termasuk Penyebabnya
--Alodokter
JAKARTA, DISWAY.MALANG.ID -- Gaya hidup tidak sehat menjadi salah satu penyebab utama kini kanker usus besar banyak diderita sejak usia muda. Pola makan yang tidak seimbang serta kebiasaan malas gerak (mager) menjadi penyebabnya.
Menurut dokter ahli penyakit dalam Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, generasi muda sekarang cenderung lebih suka berkutat dengan gadget. "Orang sekarang main dengan gadget dan malas bergerak," katanya, di Jakarta.
Kebiasaan mager diperburuk dengan pola makan tidak sehat. Antara lain kurang makan sayur dan terlalu banyak makan daging.
"Kita lihat tadi pola makan, steak, beef steak ada di mana-mana. Makan sayur, kurang," ungkapnya.
Itu masih diperburuk lagi dengan kebiasaan merokok. Dr. Ari menyoroti kebiasaan merokok masyarakat Indonesia yang masih tinggi.
"Kita 1 dari 3 orang dewasa di Indonesia kan merokok. Kemudian alkohol juga udah mulai. Jadi gaya-gaya hidup ini obesitas itu juga udah makin tinggi," tambahnya.
Dengan gaya hidup tersebut yang banyak dilakukan anak muda, tak heran usia penderita semakin bergeser ke usia muda."Jadi akhirnya angka kita cukup tinggi, pada usia-usia muda cukup tinggi. Dulu misalnya, kira-kira 20 tahun yang lalu, itu ketemunya di atas 60 tahun," lanjutnya.
Dr. Ari menemukan, mulai banyak pasien usia sekitar 30 tahun. Sementara untuk usia 20-an tahun, dia mengaku menemukan beberapa kasus, tetapi tidak sebanyak 30-40 tahun.
"Sekarang di atas 30 tahun sudah bisa ketemu pasien kanker usus besar. (Usia 20-an tahun) ada 1-2, tapi belum banyak. Tapi usia 30-an, 40-an tahun udah umum sekarang," katanya lagi.
"Dulu misalnya proporsi 80% itu usia tua. Sekarang sudah mulai bergeser mungkin 60-70%. Udah turun ya, udah mulai 50-50 sekarang," tambahnya.
Gejala Tidak Disadari
Dr.dr. Ari Fahrial Syam--disway news network
Dr. Ari menjelaskan, beberapa gejala yang kadang tidak disadari oleh penderita kanker usus besar di antaranya, berak darah, susah BAB, muntah, hingga benjolan pada usus. Kanker yang telah menimbulkan gejala demikian, lanjut dia, menandakan kondisi yang sudah parah.
Sumber: disway news network