Timnas Pastikan Uji Coba Lawan Lebanon dan Kuwait, Biasakan Lawan Tim Timteng untuk Hadapi Putaran IV

JAKARTA, DISWAYMALANG.ID - Tim Kuwait dan Lebanon dipastikan akan jadi lawan Tim Nasional (Timnas) Indonesia dalam FIFA Matchday pada September nanti. Dua tim itu sekaligus jadi uji coba bagi Timnas menghadapi tim-tim dari kawasan Timur Tengah.

Menurut Manajer Timnas Indonesia, Sumardji,  skuad asuhan Patrick Kluivert akan bertarung dalam FIFA Matchday melawan Lebanon dan Kuwait di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

Akan tetapi, Sumardji belum membeberkan lebih rinci mengenai tanggal bertandingnya Timnas Indonesia melawan dua negara tersebut.

"Iya kami akan mengambil pertandingan untuk FIFA Matchday September nanti. Untuk lawannya dari negara Timur Tengah, bermainnya di Jakarta semua," kata Sumardji, di Jakarta.

Di lain sisi, pertandingan ini dapat menjadi persiapan bagi para punggawa Garuda untuk bertanding di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pasalnya, Jay Idzes dan kawan-kawan akan berhadapan dengan pesaing dari negara Timur Tengah. Diketahui, calon lawan Timnas di putaran  keempat meliputi Arab Saudi, Irak, Oman, Uni Emirat Arab, dan Qatar.

BACA JUGA:Jay Idzes Ikut Disebut jadi Salah Satu Aktor Bursa Transfer Liga Italia, Klub Yang Berminat Terus Nambah

Menantang Dominasi Asia Barat

Putaran keempat bukan hanya sekadar kelanjutan, tapi menjadi medan pertempuran sesungguhnya. 

Lawan-lawan yang akan dihadapi bukan tim biasa. Ada Arab Saudi, Qatar, Irak, Oman, hingga Uni Emirat Arab yaknu negara-negara yang dikenal rutin tampil di Piala Dunia atau memiliki liga domestik profesional yang mapan.

Indonesia, yang minim pengalaman di level ini, akan berperan sebagai kuda hitam. Namun bukan berarti tanpa peluang. 

Dalam sepak bola, kerja keras, taktik cerdas, dan semangat juang bisa menyeimbangkan segalanya.

BACA JUGA:Momen Hari Yoga Internasional, Berikut 9 Tips Latihan Yoga bagi Pemula

PSSI menyadari pentingnya adaptasi dan pengalaman. Karena itu, dua laga uji coba melawan tim asal Timur Tengah sudah dijadwalkan pada September 2025. 

Uji coba ini akan menjadi ajang simulasi gaya bermain dan penguatan strategi melawan tim-tim kuat dari kawasan tersebut. Tujuannya jelas: bisa meraih  hasil maksimal saat berlaga di putaran keempat dengan menjadi juara grup.

Hanya juara grup yang otomatis lolos, dan runner-up harus menjalani play-off ketat. Namun, dengan semangat dan dukungan penuh, bukan tidak mungkin Indonesia bisa memberi kejutan. (*)

Sumber: disway news network