BMKG: Waspadai Cuaca Ekstrem di 7 Kecamatan Rawan Longsor di Kabupaten Malang pada 6 Juli 2025

Warga di daerah pemukiman padat atau dekat tebing diimbau tetap siaga, mengingat kondisi tanah yang mungkin masih jenuh akibat hujan sebelumnya.

4. Kecamatan Donomulyo

Seluruh periode waktu dini hari hingga malam diprakirakan berawan di Donomulyo.

Meski tidak terjadi hujan, kawasan ini termasuk wilayah pesisir selatan yang memiliki riwayat bencana alam.

Status gerakan tanah menengah membuat kewaspadaan tetap diperlukan.

5. Kecamatan Sumbermanjing

Sumbermanjing juga mengalami cuaca berawan sepanjang hari, dari dini hari hingga malam.

Namun, potensi longsor tetap ada karena daerah ini memiliki topografi curam, serta merupakan wilayah agraris yang banyak dimodifikasi lahannya oleh aktivitas pertanian.

6. Kecamatan Poncokusumo

Wilayah Poncokusumo akan mengalami cuaca cerah di dini hari dan pagi, namun kemudian dilanjutkan dengan hujan ringan pada siang dan malam hari.

Daerah ini berada di kaki Gunung Semeru dan rawan bencana lahar dingin serta longsor. Warga yang tinggal di sekitar sungai dan lereng gunung diimbau waspada dan siap evakuasi.

7. Kecamatan Lawang

Lawang akan mengalami cuaca berawan sejak dini hari hingga siang, dengan hujan ringan pada malam hari.

Sebagai wilayah perlintasan dan hunian padat, Lawang memiliki sejumlah titik rawan longsor akibat kemiringan lahan dan pembangunan padat.

Waspada terhadap pergerakan tanah di area permukiman lereng perlu ditingkatkan.

Rekomendasi BMKG dan PVMBG:

• Masyarakat diimbau terus memantau informasi terkini dari BMKG.
• Hindari aktivitas di lereng curam terutama saat hujan berlangsung atau setelahnya.
• Pastikan saluran air di sekitar rumah tetap bersih untuk mencegah luapan dan aliran deras.
• Lakukan mitigasi struktural seperti penanaman vegetasi penahan tanah dan penguatan dinding penahan.

Sumber: stasiun meteorologi kelas i juanda bmkg