Berturutan Pohon Tumbang, DLH Kota Malang Giatkan Pemantauan Pohon Lapuk
Evakuasi pohon tumbang yang menimpa mobil di Terusan Dieng, Sukun, Senin (9/12)--Istimewa
LOWOKWARU, DISWAYMALANG.ID— Dinas Lingkungah Hidup (DLH) Kota Malang menggiatkan pemantauan pohon-pohon di jalan-jalan Kota Malang. Utamanya, pohon-pohon yang kondisinya tergolong sudah tua dan lapuk.
Menurut Kepala Bidang Ruang Tanaman Hijau (RTH) DLH Kota Malang Laode K.B. Al Fitra, pemantauan makin intensif menyusul beberapa kejadian pohon tumbang berturutan dua hari terakhir ini. "Kami lakukan survei pohon-pohon setiap hari," katanya.
Dia juga menyampaikan, selain melakukan survei atau pemantauan pohon-pohon yang tua dan rawan tumbang, DLH juga langsung melakukan kegiatan pembersihan dan evakuasi pohon-pohon yang tumbang. Seperti yang dilakukan dalam dua hari terakhir ini.
Dalam dua hari terakhir ini, yaitu Minggu (8/12) dan Senin (9/12) berturutan ada kejadian pohon tumbang. Minggu sekitar pukul 18.00 WaiB, sebatang pohon saman atau trembesi tumbang di Jalan Letjen S. Parman. Lalu, Senin (9/12), lagi ada kejadian pohon tumbang, kali ini di Jalan Terusan Dieng, Sukun.
Kekhawatiran akan ada kejadian pohon tumbang itu sebelumnya sempat dikhawatirkan warga. Antara lain, karena cuaca Kota Malang akhir-akhir ini yang nyaris setiap hari diguyur hujan. Kadang, disertai petir.
BACA JUGA:Antisipasi Pohon Tumbang, DLH Kota Malang Akan Lakukan Perempesan Pohon di 76 Titik
Dua Mobil
Kejadian pohon tumbang di Jalan Letjen S. Parman, tidak memakan korban. Namun, menyebabkan kemacetan sekitar dua, arus lalu lintas dari arah Blimbing menuju pusat Kota Malang, dan sebaliknya.
Sementara, kejadian pohon tumbang di Jalan Terusan Dieng membawa korban dua kendaraan roda empat rusak, tertimpa. Untungnya tidak ada korban luka dalam kejadian itu.
Dalam laporannya, DLH Kota Malang yang bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang mengatasi bencana itu mengatakan, dua kejadian tersebut disebabkan hal serupa. Yakni, hujan lebat dan kondisi pohon yang sudah lapuk.
Atas kejadian itu, DLH Kota Malang menggiatkan langkah antisipasi. Selain melakukan pemantauan setiap hari, DLH juga melakukan pemangkasan dahan-dahan pohon yang dinilai terlalu rimbun dan menjuntai ke jalan sehingga membahayakan masyarakat sekitarnya. Pemangkasan itu sampai dilakukan di 76 titik rawan, terutama di kawasan jalan-jalan utama. (*)
Sumber:
