Pemilihan lokasi cerdas bisa jadi nilai tambah artistik—bahkan tak jarang terlihat lebih natural dibanding studio mahal.
4. Sewakan Toga atau Kebaya Daripada Beli Baru
Salah satu komponen mahal saat wisuda adalah wardrobe. Kebaya baru bisa menghabiskan bujet. Alternatifnya? Sewa. Banyak jasa penyewaan outfit wisuda yang menawarkan beragam model kekinian dengan harga bersahabat.
Pastikan ukurannya pas dan sudah dipesan jauh hari. Kalau ingin lebih personal, mix and match dengan aksesori sendiri.
Pengeluaran bisa ditekan hampir setengahnya hanya dengan menghindari pembelian baru yang belum tentu dipakai lagi.
5. Gunakan Make-Up Sendiri atau Bantuan Teman
Kalau terbiasa dandan, tak ada salahnya make-up sendiri. Banyak tutorial di TikTok atau YouTube yang bisa jadi referensi. Kalau masih ragu, bisa minta bantuan teman yang jago make-up, cukup beri kompensasi ringan.
Make-up artist profesional bisa memakan 500 -900 ribu (minimal ) sekali pakai. Kalau bisa hemat di bagian ini, dana bisa dialihkan ke cetak foto atau beli pigura.
Yang penting make-up tahan lama dan cocok dengan tone kulit agar hasil foto maksimal.
6. Pilih Paket Foto Digital Tanpa Cetak
Banyak fotografer yang menawarkan paket dengan hasil cetak plus pigura besar. Padahal, tidak semua orang butuh itu. Pilih paket yang hanya menyediakan file digital berkualitas tinggi.
File digital lebih fleksibel. Bisa dicetak sendiri nanti, atau cukup dibagikan di media sosial. Kalau ingin cetak fisik, bisa cari jasa cetak murah secara online.
Dengan begitu, fokusnya ada di hasil utama—bukan gimmick kemasan.
7. Gunakan Kamera Sendiri untuk Tambahan Dokumentasi
Jika punya kamera mirrorless atau bahkan ponsel dengan kamera bagus, manfaatkan untuk dokumentasi tambahan. Bisa dipakai untuk behind-the-scene atau sesi candid yang lebih santai.
Bahkan, kadang momen paling berkesan justru datang dari foto yang tidak direncanakan. Apalagi sekarang banyak filter dan preset Lightroom yang bisa bikin hasilnya tak kalah dari profesional.