1 tahun disway

Prediksi Pemenang Baeksang Awards 2025, Oscar Versi Korea! Apakah Drakor Kesukaanmu Berpeluang Menang?

Prediksi Pemenang Baeksang Awards 2025, Oscar Versi Korea! Apakah Drakor Kesukaanmu Berpeluang Menang?

IU dan Park Bo Gum di When Life Gives You Tangerines banyak diunggulkan menang Daeksan Awards 2025.--Istimewa

MALANG, DISWAYMALANG.ID -- Baeksang Arts Awards itu seperti Oscar-nya Korea Selatan. Baeksang juga bisa jadi barometer arah angin industri hiburan Korea: siapa yang naik, siapa yang nyaris, dan siapa yang (mungkin) disiapkan jadi ikon berikutnya.

Tahun ini, persaingannya panas. Banyak pendatang baru mencuri perhatian, aktor veteran kembali unjuk gigi, dan naskah-naskah bermutu bersaing dengan tontonan viral. Tapi siapa yang benar-benar akan membawa pulang piala?

Mari kupas tuntas, bukan cuma berdasarkan siapa yang ramai di FYP, tapi juga lewat pencapaian artistik, relevansi sosial, dan dinamika industri hiburan Korea yang penuh strategi!

Berikut ini 9 prediksinya!

1. Best Actor (Drama): Byeon Woo Seok – Lovely Runner

Ini bukan cuma soal akting emosional. Ini soal timing. Byeon Woo Seok datang di waktu yang tepat—industri K-drama lagi haus akan sosok pria utama yang fresh, tapi tetap punya kedalaman karakter. Karakter Ryu Sun Jae bukan tipikal cowok ganteng manis doang. Dia melintasi waktu, menghadapi trauma, cinta, dan eksistensialisme dan Woo Seok ngejual semua itu dengan kematangan yang jarang dimiliki aktor yang belum terlalu senior.

Tapi di sisi lain jangan anggap enteng Park Bo Gum. Comeback-nya lewat When Life Gives You Tangerines bisa jadi nostalgia dan sentimental point bagi juri. Masalahnya, performa Bo Gum lebih ke arah “stabil dan manis” daripada punya kompleksitas alur cerita seperti Woo Seok.

Kalau Baeksang mau dukung wajah baru yang bersinar lewat peran kompleks, Woo Seok menang. Tapi kalau mereka pengen memberi penghargaan untuk kesinambungan dan konsistensi, Park Bo Gum bisa nyalip diam-diam.

 

2. Best Actress (Drama): IU – When Life Gives You Tangerines

IU di sini tidak cuma akting—dia menjadi Ae-sun. Ia membangun karakter dari dalam: kegetiran, harapan, bahkan kekerasan hati seorang gadis di era pasca-kolonial Korea. Bukan peran yang gampang. Tapi IU berhasil tanpa bikin karakternya overdramatik.

Tapi kalau juri lebih suka eksplorasi karakter yang ambisius, bukan hanya dalam konteks sosial tapi juga emosi, Kim Tae Ri di Jeongnyeon adalah ancaman serius. Kim Tae Ri punya histori menang Baeksang dan selalu jadi golden girl untuk peran-peran transformasional.

Kuncinya: apakah juri mengutamakan nuansa atau power? Kalau nuansa—IU. Kalau power—Kim Tae Ri.

 

3. Best Drama: When Life Gives You Tangerines

Ini jelas lebih dari sekadar romansa di pulau Jeju. Ini adalah kritik sosial, potret sejarah, dan meditasi emosional. When Life Gives You Tangerines bukan drama yang langsung meledak secara rating, tapi jadi bahan diskusi di kalangan kritikus. Satu nilai plus: sinematografi dan penulisan skripnya begitu konsisten dari awal sampai akhir.

Lovely Runner yang juga masuk nominasi bisa saja jadi pilihan populer. Tapi Baeksang seringkali tak peduli dengan tren TikTok. Mereka cari karya yang bertahan lama dalam ingatan industri.

Sumber: pinkvilla