Medical Check Up Gratis Pas Ultah Siap Jalan, Dana Rp 3,2 Trilliun Sudah Disiapkan

Medical Check Up Gratis Pas Ultah Siap Jalan, Dana Rp 3,2 Trilliun Sudah Disiapkan

--

JAKARTA. DISWAYMALANG.ID--Selain kenaikan PPN isu yang dinanti seiring masuk tahun 2025 adalah program medical check up atau cek kesehatan gratis bagi warga yang sedang merayakan ulang tahun. Pemerintah memastikan porgram ini akan dilaksanakan.

Bahkan, seperti dikutip dari unggahan akun resmi Partai Gerindra, pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menggelontorkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 sebesar Rp3,2 triliun untuk program  pemeriksaan kesehatan gratis ini. 

“Program ini merupakan program dari pemerintahan Presiden Prabowo dengan anggaran APBN 2025 mencapai Rp 3,2 triliun,” tulis keterangan dalam unggahan akun Instagram @gerindra dikutip Jumat, 3 Januari 2025. Seperti diketahui, Prabowo adalah Ketua Umum Partai Gerindra.

Dalam unggahan tersebut disebutkan,  nantinya program ini dapat diakses oleh balita, remaja, dan orang dewasa. Termasuk para lanjut usia (lansia) dengan kriteria pemeriksaan yang sudah ditentukan.

“Masyarakat yang berulang tahun cukup mendatangi puskesmas terdekat dengan membawa kartu identitas (KTP),” lanjut keterangan tersebut.

BACA JUGA:Skrining Kesehatan Gratis Pas Ulang Tahun Mulai Pertengahan Januari 2025

Pemeriksaan Lengkap

Adapun program cek kesehatan gratis untuk balita meliputi: hipotiroid kongenital, penyakit jantung bawaan kritis, hiperplasia adrenal kongenital, defisiensi G6PD, pertumbuhan, perkembangan, indera pendengaran, indera penglihatan, gigi dan mulut, talasemia, hepar (liver)

Program cek kesehatan gratis untuk remaja meliputi: indera pendengaran, indera penglihatan, gigi dan mulut, talasemia, anemia, obesitas, diabetes melitus, hipertensi, paru-paru, Kesehatan jiwa, kebugaran,  hepar.

Program cek kesehatan untuk dewasa (18-39 tahun) meliputi: indera pendengaran, indera penglihatan, gigi dan mulut, obesitas, diabetes melitus, hipertensi, faktor risiko jantung stroke, penyakit ginjal kronik, paru-paru, Kesehatan jiwa, Kebugaran, kanker payudara, kanker leher rahim, hepar,  osteoporosis.

Program cek kesehatan untuk dewasa (40-59 tahun) meliputi: indera pendengaran, indera penglihatan,  gigi dan mulut, obesitas, diabetes melitus, hipertensi, kolesterol, faktor risiko stroke, faktor risiko jantung, penyakit ginjal kronik, paru-paru, kesehatan jiwa, kebugaran, kanker payudar, kanker leher rahim, hepar, osteoporosis.

Program cek kesehatan untuk lansia (60 tahun ke atas) meliputi: indera pendengaran, indera penglihatan, gigi dan mulut, obesitas, diabetes melitus, hipertensi, kolesterol, faktor risiko stroke, faktor risiko jantung, penyakit ginjal kronik, paru-paru, kesehatan jiwa, kebugaran, kanker payudara, kanker leher rahim, hepar, osteoporosis. (*)

Sumber: disway news network