Kenali Masuk Angin dari Sisi Medis: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Kenali Masuk Angin dari Sisi Medis: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi Gejala Masuk Angin--Freepik.com

LOWOKWARU, DISWAYMALANG.ID— Sering merasa kembung, sering kentut, atau kerap bersendawa? Hati-hati, itu bisa menjadi tanda awal kondisi yang dikenal sebagai masuk angin

Meskipun sering dianggap sebagai "penyakit khas" masyarakat Indonesia, istilah ini sebenarnya tidak diakui dalam dunia medis. Namun, fenomena ini tetap bisa dijelaskan secara ilmiah.

Menurut dr. Prama Aditya, B.Med.Sc., Mkes., Aifo., seorang dokter umum sekaligus konsultan gaya hidup sehat, masuk angin merujuk pada kumpulan gejala tertentu yang bisa dijelaskan melalui gangguan pada sistem pencernaan dan daya tahan tubuh.

Apa Penyebab Masuk Angin?

Masuk angin sering kali disebabkan oleh makanan yang tidak tercerna dengan baik di lambung. Kondisi ini biasanya terjadi karena asam lambung yang lemah, sehingga pencernaan tidak optimal. 

Akibatnya, usus yang seharusnya menyerap nutrisi justru menjadi tempat berkembang biaknya bakteri atau mikroorganisme lain di usus halus.

Kondisi ini bisa diperparah jika pola makan tidak sehat, seperti sering mengonsumsi makanan berminyak, junk food, atau makanan yang kurang higienis. 

Gejala yang Perlu Diwaspadai

Gejala masuk angin dapat dikenali dari beberapa tanda berikut:

1. Kembung dan kentut berlebihan

Kentut yang sering terjadi, terutama setelah makan, menandakan adanya gangguan bakteri atau jamur di usus halus.

2. Sendawa terus-menerus

Sendawa yang berlebihan, terutama setelah makan, menandakan gangguan yang lebih serius. Ini menunjukkan bakteri atau jamur sudah mendekati area lambung.

3. Rasa tidak nyaman di tubuh

Sumber: popmama.com