Pemerintah Alokasikan Anggaran Rp1,4 Triliun untuk 80.000 Peserta Magang Nasional di Gelombang Kedua

JAKARTA, DISWAYMALANG.ID – Pemerintah akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp1,4 Triliun untuk penambahan jumlah kuota peserta magang nasional pada gelombang kedua.

"Itu kurang lebih sekitar 1,4 triliun," kata Mensesneg Prasetyo Hadi usai pengumuman stimulus ekonomi, Jumat, 17 Oktober 2025.

Ia menyebut total peserta magang nasional pada gelombang 1 dan 2 mencapai 100.000 orang. Politikus Partai Gerindra ini menyebut hal itu menjadi upaya pemerintah untuk menciptakan lapangan pekerjaan.

"Membuka kesempatan kepada adik-adik, kalau selama ini untuk melamar pekerjaan kan biasanya dipersyaratkan harus memiliki pengalaman ini kan menyulitkan, kalau kita tidak memiliki terobosan maka generasi selanjutnya akan sulit mencari pekerjaan," imbuhnya.

Ia menjelaskan bahwa program magang nasional ini juga bertujuan untuk memberikan pengalaman kepada para lulusan baru.

"Maka kita cari idenya adalah dengan program magang supaya sudah memiliki pengalaman. Kalau kemudian pekerjaan bagus mungkin bisa langsung dipekerjakan di perusahaan tersebut," paparnya.

Sebelumnya, pemerintah akan membuka program magang nasional untuk gelombang kedua. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut pada gelombang kedua nantinya pemerintah akan menambah jumlah peserta magang hingga 80 ribu.

"Kemudian bulan depan akan dibuka kembali dan ditingkatkan menjadi 80.000 peserta magang," kata Airlangga di Jakarta, Jumat, 17 Oktober 2025.

Airlangga menyebut sudah ada 20 ribu orang yang telah mendaftar pada gelombang pertama. Menurutnya, mereka akan mulai bekerja pada 20 Oktober 2025 nanti.

"Peserta magang ini gelombang pertama sebanyak 20.000 orang dan ini sudah dibuka dan mulai bekerja tanggal 20 Oktober ini," imbuhnya.

Sumber: disway news network