Tren Nonton Konser 2025: Separuh Anak Muda Hadiri Konser Musik Lebih dari Dua Kali Setahun
Ilustrasi menonton konser--iStockphoto
MALANG, DISWAYMALANG.ID-- Konser musik pada 2025 tidak lagi sekadar ajang hiburan, melainkan telah menjelma menjadi bagian penting dari identitas sosial anak muda.
Di tengah derasnya kedatangan musisi internasional, kembalinya festival musik lokal, dan meningkatnya daya beli generasi muda pasca-pandemi, konser kini dipandang sebagai ruang ekspresi budaya sekaligus arena ekonomi kreatif.
Survei Jakpat pada 15 hingga 17 Agustus 2025 dengan 1.658 responden di Jawa dan Bali mengungkap bahwa minat anak muda menonton konser tetap tinggi.
Dengan margin of error di bawah 5 persen, hasil survei ini memberikan gambaran jelas tentang tren konsumsi hiburan langsung di Indonesia.
Perbedaan Generasi: Gen Z Lebih Aktif
Secara keseluruhan, 24 persen responden mengaku telah menonton konser musik pada 2025. Angka ini terbagi menjadi:
- 28 persen Gen Z yang lebih aktif hadir di konser,
- 20 persen Milenial yang cenderung lebih selektif memilih konser.
Meski demikian, antusiasme ke depan tetap besar. Sebanyak 74 persen responden berencana menghadiri konser dalam enam bulan mendatang, menandakan pertumbuhan pasar yang konsisten.
Frekuensi Konser: Separuh Lebih dari Dua Kali
Jika ditinjau dari intensitas, preferensi anak muda dalam menonton konser terlihat jelas:
- 32 persen hanya sekali dalam setahun,
- 50 persen sebanyak 2 hingga 3 kali,
- 12 persen hingga 4 hingga 5 kali,
- 5 persen mencapai 6 hingga 7 kali,
- bahkan 1 persen lebih dari 7 kali dalam setahun.
Data ini menunjukkan pola konsumsi hiburan langsung yang intens. Separuh responden memilih mengalokasikan waktu dan dana untuk menghadiri lebih dari dua konser setiap tahunnya.
Hal ini menggambarkan bagaimana konser musik telah menjadi agenda rutin dan prioritas gaya hidup.
BACA JUGA:Mayoritas Perusahaan Anggap Media Sosial Kunci Strategi Bisnis di 2025
Dampak bagi Industri Musik dan Ekonomi Kreatif
Fenomena tingginya frekuensi menonton konser memiliki implikasi luas:
Pertumbuhan Ekosistem Musik Nasional
Konser bukan hanya panggung hiburan, melainkan juga wadah bagi musisi lokal untuk memperluas basis penggemar dan berkompetisi dengan artis internasional.
Peluang Bisnis Hiburan
Sumber: survei jakpat
