MALANG, DISWAYMALANG.ID-- Di Indonesia, smartphone bukan lagi sekadar alat komunikasi, melainkan sarana utama untuk bekerja, belajar, hiburan, hingga transaksi keuangan.
Transformasi digital yang kian pesat mendorong masyarakat menjadikan smartphone sebagai kebutuhan primer.
Hal ini secara langsung meningkatkan persaingan antarbrand di pasar gadget nasional.
Salah satu tolok ukur prestasi brand smartphone di Indonesia adalah Top Brand Award.
Penghargaan ini ditentukan oleh Top Brand Index (TBI), hasil survei independen yang mengukur tiga dimensi penting:
- Mind Share: seberapa kuat merek tertanam dalam benak konsumen.
- Market Share: penguasaan pasar yang tercermin dari perilaku pembelian aktual.
- Commitment Share: niat konsumen untuk membeli kembali produk dari merek yang sama.
Samsung: Pemimpin Pasar dengan Inovasi Konsisten
Dengan perolehan TBI 30,4 persen, Samsung menegaskan posisinya sebagai brand smartphone paling dominan di Indonesia tahun 2025.
Keberhasilan ini tidak lepas dari strategi Samsung yang konsisten menghadirkan varian produk di semua segmen, mulai dari entry-level hingga flagship premium.
Dukungan teknologi layar AMOLED, performa tangguh, hingga ekosistem Galaxy yang terintegrasi membuat konsumen semakin loyal.
Samsung juga dikenal agresif dalam promosi dan kolaborasi, baik melalui event teknologi maupun iklan digital.
Hal ini memperkuat citranya sebagai smartphone yang andal untuk semua kalangan.
Oppo: Strategi "Harga Terjangkau, Kualitas Menarik"
Menempel ketat di posisi kedua, Oppo mencatat TBI 24,7 persen. Brand asal Tiongkok ini sukses memikat konsumen muda Indonesia dengan strategi value for money.
Keunggulan kamera berteknologi AI, desain yang elegan, serta performa gaming yang mumpuni menjadi daya tarik utama.
Oppo juga lihai membangun kedekatan dengan konsumen melalui kampanye pemasaran kreatif, sponsorship acara hiburan, hingga strategi offline lewat gerai yang mudah dijangkau.
iPhone: Premium, Eksklusif, dan Penuh Loyalitas
Meskipun hanya meraih TBI 16,4 persen, iPhone tetap menjadi pilihan utama di segmen menengah atas.