LAWANG, DISWAYMALANG.COM-- Kesempatan bagi yang hobi nyanyi dan suka ikut karnaval dengan pakaian khusus, yang gemerlap dan meriah. Ada dua event untuk menyalurkan minat dan juga bakat di dua bidang itu, dalam waktu dekat ini.
Untuk yang hobi menyanyi, ada event Lawang Voice. Ini adalah ajang yang merupakan perpaduan antara online dan live. Untuk audisi dilakukan secara online. Sedangkan babak final akan dilangsungkan secara live di area Lawang Culuture Festival (LaCFest) Vol. 1, yang kini tengah berlangsung di Area Pujasera Kecamatan Lawang. Lomba menyanyi yang juga merupakan bagian dari LaCFest ini terbuka untuk umum dengan biaya pendaftaran gratis. Meski demikian, tetap syarat-syaratnya Yaitu, usia 15-30 tahun dan memilih lagu dari daftar yang sudah ditetapkan panitia. Info lebih lengkap bisa dilihat di akun Instagram @lawang_ku, atau kontak ke nomor HP 081232379063. Bisa juga datang ke Sekretariat Panitia di Jalan Pungkur Agro No 22, Lawang. Sedangkan untuk yang hobi karnaval, bisa ikut Costum Carnival Competion yang juga merupakan bagian dari LaCFest. Untuk kompetisi ini ada dua jenis. Yakni, kompetisi dengan pakaian hasil kreasi sendiri, yang kedua kostum disediakan panitia. Untuk dua jenis lomba ini syaratnya sama: harus warga Kecamatan Lawang, dan untuk kostum tidak boleh buatan orang luar Lawang.Ketentuan kompetisi kostum di LaCFest-- Karnavalnya sendiri akan dilangsungkan pada Jumat, 25 Oktober 2024, dengan titik start dari KUA Lawang. Akan dipilih pemenang untuk katagori best makeup, best performance dan best talent. Seperti pada lomba Lawang Voice, info lebih lengkap bisa melihat di unggahan Instagram akun @lawang_ku, atau kontak ke nomor HP dan juga bisa datang ke kantor secretariat panitia seperti sudah disebut di atas. Kekayaan Budaya LawCFest Volume 1 sendiri secara resmi sudah dibuka pada Kamis (17/10). Pembukaan dilakukan oleh Plt. Bupati Malang Drs.H.Didik Gatot Subroto,SH.,M.H dan dihadiri oleh beberapa pejabat di Kabupaten Malang. Dalam sambutannya saat pembukaan, Plt. Bupati Malang berharap event ini dimanfaatkan untuk mewujudkan rasa handarbeni atau memiliki terhadap kekayaan budaya Malang. “Sekaligus, untuk mewujudkan rasa kebersamaan yang bisa menjadi modal berharga untuk membangun Kecamatan Lawang agar lebih maju dan sejahtera," ujar Plt. Bupati Malang.
Plt Bupati Malang melihat-lihat pameran di area LaCFest usai pembukaan, Kamis (17/10)--malangkab.go.id Dia juga memuji Lawang Culture Festival yang disebutnya bisa jadi sarana terus menjaga kerukunan kolektif di antara penduduk Kabupaten Malang yang beragam budayanya. “Jadi, selain sebagai sarana hiburan dan rekreasi masyarakat, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk memperkenalkan sekaligus mempersatukan berbagai keunikan dan kekhasan seni budaya lokal maupun nasional, terutama kepada anak-anak dan para generasi muda,” paparnya. Plt. Bupati lebih lanjut berharap, event semacam LaCFest ini terus diadakan. Sehingga, bisa jadi penambah daya tarik wisata untuk wilayah Lawang dan juga Kabupaten Malang pada umumnya. LaCfest yang baru kali pertama digelar ini, akan berlangsung selama sebelas hari. Selain diisi dua lomba di atas –lomba nyanyi dan karnaval—juga ada lomba mewarna, bazaar serta banyak kegiatan lain yang merupakan gabungan antara seni, budaya, dan kreativitas masyarakat Kecamatan Lawang. (*)