1 tahun disway

Pesan Kesetiaan dan Keteguhan Hati dari Sendratari Topeng Malangan Panji Setyakasih

Pesan Kesetiaan dan Keteguhan Hati dari Sendratari Topeng Malangan Panji Setyakasih

Pertunjukan Seni Topeng Malangan Panji Setyakasih, mengajarkan kita tentang keteguhan hati di tengah cobaan.--

LOWOKWARU, DISWAYMALANG.ID--Taman Krida Budaya (TKB) Malang kembali menggelar pertunjukan Sendratari (seni drama tari) Topeng Malangan yang memukau, Jumat (31/10). Ratusan penonton antusias menyaksikan lakon klasik "Panji Setyakasih", kisah cinta abadi Panji Asmarabangun (Raden Panji Inu Kertapati) dan Dewi Sekartaji, yang sarat akan makna filosofis mengenai keteguhan hati dan kesetiaan.

Cerita diawali dengan perjodohan Panji, putra mahkota Kerajaan Jenggala, dan Sekartaji, putri cantik dari Kerajaan Kediri, demi menjaga perdamaian. Namun, kebahagiaan mereka terusik akibat intrik dan pengkhianatan dari pihak antagonis, Klana Sewandana, yang menyebabkan Sekartaji tiba-tiba menghilang.

BACA JUGA: 9 Tokoh Ikonik Topeng Malangan Dihadirkan dalam Wayang Topeng Panji Setyåkasih, Siap Tampil Lagi 15 November

Saat pementasan, penonton dibawa larut dalam perjalanan panjang Panji dan Sekartaji untuk saling menemukan. Keduanya melakukan penyamaran dan menghadapi berbagai rintangan yang menguji kesetiaan dan ketabahan mereka.

Adegan dramatis diselingi humor dari tokoh pendukung. Sementara simbolisme topeng (hijau untuk Panji, putih untuk Sekartaji, dan merah untuk Klana) memperkaya visualisasi karakter.

Puncak cerita terjadi saat Panji berhasil menemukan Sekartaji. Penyamaran terbongkar, konflik terselesaikan, dan keduanya bersatu kembali dalam kebahagiaan.

BACA JUGA: Modern Tanpa Menanggalkan Tradisi: Wayang Topeng Panji Setyakasih Memukau di Malang

Kepala Unit Pelaksana Teknis Taman Krida Budaya (UPT TKB) Malang Susari Ningsih, dalam sambutannya, menyampaikan, pagelaran ini merupakan upaya pelestarian budaya lokal, khususnya Wayang Topeng Malangan, yang efektif menanamkan nilai-nilai luhur.

"Kami berharap kisah Panji Setyakasih ini dapat menginspirasi penonton tentang pentingnya kesetiaan dan keteguhan hati," ujarnya.

Pertunjukan ini sukses besar, memadukan seni tari, teater, dan musik tradisional yang otentik. Sekaligus menegaskan posisi Malang sebagai pusat pelestarian seni tradisi Jawa Timur.

Sumber:

Berita Terkait