1 tahun disway

UM Kembangkan PJU Hybrid untuk Atasi Krisis Energi di Daerah 3T

UM Kembangkan PJU Hybrid untuk Atasi Krisis Energi di Daerah 3T

Inovasi PJU Hybrid UM--um.ac.id

LOWOKWARU, DISWAYMALANG.ID--Universitas Negeri Malang (UM) memperkenalkan inovasi Penerangan Jalan Umum (PJU) Hybrid, sebuah sistem lampu jalan yang memanfaatkan kombinasi tenaga surya dan angin. Teknologi ini dikembangkan sebagai solusi terhadap krisis energi, khususnya di daerah terpencil, terdepan, dan terluar (3T) di Indonesia. 

Direktur Inovasi UM, Prof. Dr. Nandang Mufti, S.Si., M.T., menjelaskan bahwa PJU Hybrid lahir dari keterbatasan sistem PJU berbasis tenaga surya yang diketahui hanya optimal pada siang hari.

“Sebaliknya, energi angin lebih stabil di malam hari. Dengan menggabungkan keduanya, sumber energi bisa dimanfaatkan maksimal,” jelasnya.

Sistem PJU Hybrid ini menggabungkan panel surya, turbin angin berkecepatan rendah, serta sistem High Voltage Disconnect (HVD) dan Low Voltage Disconnect (LVD) untuk menjaga pasokan daya tetap efisien. Dilengkapi pula dengan teknologi Internet of Things (IoT) yang memungkinkan pemantauan kinerja secara real-time

Inovasi yang telah dikembangkan lebih dari satu dekade ini mendapat dukungan dari hibah Kemdikbudristek dan program Kedaireka sejak 2022. Salah satu hasil terobosannya adalah pembangunan PLTS terbesar di Malang, yang berhasil menekan biaya energi hingga Rp15 juta per bulan. 

PJU Hybrid juga menarik perhatian Kementerian Perhubungan melalui ajang Indonesia Research and Innovation Expo (InaRI Expo). Sistem ini telah dipasang di sejumlah pelabuhan di wilayah 3T, seperti Maluku Barat Daya, Bonerate (Sulawesi Selatan), Wakatobi, dan Sulawesi Utara, dengan nilai kontrak produksi mencapai Rp2,5 miliar. 

Menurut Prof. Nandang, inovasi ini lebih dari sekadar teknologi, tapi juga dijadikan sebagai media edukasi.

“Karena UM bergerak di bidang edukasi, teknologi ini tidak hanya dipasang, tetapi juga dijadikan bahan pembelajaran,” tambahnya.

Ke depannya, UM merencanakan pengembangan PJU Hybrid di kawasan Sendang Biru, dengan sistem IoT yang dapat mengirim data langsung ke smartphone pengguna. 

BACA JUGA:Anti Ngantuk! Ini Dia 9 Tips Membaca Cepat tapi Tetap Menikmati Isinya

Selain mewujudkan energi bersih dan berkelanjutan, inovasi ini juga mendukung pencapaian sasaran Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 7 (Energi Bersih dan Terjangkau) dan nomor 13 (Aksi Iklim). Sehingga PJU Hybrid bukan hanya lampu jalan, melainkan simbol harapan bagi kehidupan sosial–ekonomi masyarakat di daerah 3T. 

Sumber: um.ac.id