Mengenal Perbedaan Earphone, Headset, Headphone, IEM hingga TWS agar Tak Salah Beli

IEM banyak digunakan musisi, sound engineer, dan penikmat audio serius. Meski kualitasnya unggul, desain yang rapat di telinga membuat IEM kurang cocok bagi pengguna yang hanya ingin mendengarkan musik secara kasual.

4. Headphone

Headphone--getty images

Headphone adalah perangkat audio berukuran lebih besar yang dikenakan di kepala dan menutup atau menempel di telinga. Dengan driver yang lebih besar, headphone mampu menghasilkan suara yang lebih bertenaga dan detail.

Headphone umum dipilih untuk mendengarkan musik secara intens, bekerja, atau editing audio karena memberikan pengalaman suara yang lebih imersif dibanding perangkat in-ear.

5. On-Ear Headphone

Perbedaan antara On Ear dan Over Ear--Hafeez Center Lahore

Tipe on-ear menempel langsung di daun telinga tanpa menutupinya sepenuhnya. Ukurannya relatif ringkas dan lebih ringan dibanding over-ear. On-ear cocok bagi pengguna yang menginginkan kompromi antara portabilitas dan kualitas suara, meski tekanan di telinga bisa terasa jika digunakan terlalu lama.

BACA JUGA:9 Rekomendasi Earbuds Wireless Terbaik 2025 di Bawah Rp500 Ribu untuk Anak Muda yang Aktif

6. Over-Ear Headphone

Over-ear menutupi seluruh telinga, sehingga memberikan kenyamanan lebih baik dan isolasi suara yang optimal. Jenis ini sering dipilih untuk kerja panjang, mixing, editing video, atau mendengarkan musik di rumah. Kekurangannya terletak pada ukuran yang besar dan kurang praktis dibawa bepergian.

7. Headset

Headset--getty images

Headset pada dasarnya adalah headphone atau earphone yang dilengkapi mikrofon. Fokus utama headset bukan hanya kualitas suara, tetapi juga kejernihan komunikasi. Karena itu, headset banyak digunakan untuk rapat online, gaming, layanan pelanggan, atau pekerjaan berbasis komunikasi. Bentuknya beragam, mulai dari in-ear hingga over-ear.

8. True Wireless Stereo (TWS)

Sumber: android authority