Sebentar Lagi Kembali Bekerja, Tapi Deadline Kerjaan Menumpuk Usai Libur Lebaran? Ini Tips Mengatasinya!

Sebentar Lagi Kembali Bekerja, Tapi Deadline Kerjaan Menumpuk Usai Libur Lebaran? Ini Tips Mengatasinya!

-Vectormine-

MALANG, DISWAYMALANG.ID -- Libur lebaran memang sudah mendekati selesai. Tapi to-do list dari atasan dan perusahaan sudah menumpuk dan lebih panjang dari antrean rest area kemarin.

Setelah sekian hari memeluk keluarga, makan ketupat, dan (mungkin) tidak membuka email sama sekali, datanglah saat paling ditakuti para pekerja korporat: hari pertama masuk kerja.

Kalender langsung penuh, notifikasi chat kantor meledak, dan “as soon as possible” kembali menjadi kalimat wajib di email pagi hari.

Deadline yang sebelumnya ditunda, kini datang serempak. Bahkan beberapa sudah dalam status "overdue". Tapi jangan panik.

Berikut 9 tips untuk menghadapi pekerjaan yang menumpuk pasca-liburan, supaya tidak ada lagi kata “lelah sebelum mulai”.

1. Mulai dengan Tinjauan Cepat, Bukan Langsung Eksekusi

Godaan terbesar saat membuka laptop: langsung buka dokumen paling atas dan mengerjakannya. Padahal belum tentu itu prioritas utama. Mulailah dengan meninjau semua pekerjaan masuk—dari email, chat grup, sampai task management tool.

Harvard Business Review (2022) menyebutkan bahwa “workload overview” di hari pertama kerja setelah cuti penting untuk mencegah overworking di hal yang tidak penting. Fokus bukan pada “yang pertama dilihat”, tapi “yang paling penting dikerjakan lebih dulu”.

2. Susun Daftar Prioritas Secara Realistis

Bikin to-do list yang terukur. Jangan menuliskan 15 target kerja dalam sehari hanya karena merasa bersalah habis cuti lama. Mulailah dari 3–5 pekerjaan paling mendesak dan berdampak besar.

Eisenhower Matrix, metode prioritas klasik yang direkomendasikan Forbes (2023), bisa digunakan: pisahkan mana yang penting dan mendesak, lalu eksekusi yang di kotak pertama dulu. Jangan biarkan FOMO kantor membuat kamu mengerjakan semua—tapi tak menyelesaikan apa-apa.

3. Jangan Langsung Bales Semua Chat

Hari pertama masuk sering diwarnai ratusan pesan masuk. Grup kantor, grup divisi, bahkan DM dari atasan. Tapi bukan berarti semuanya harus dibalas jam 8 pagi. Screnning dulu, balas yang krusial, dan simpan sisanya untuk nanti.

Psychology Today (2020) menyarankan "communication triage" setelah liburan: tidak semua pesan butuh respons instan. Kuncinya: tahan diri dari keinginan terlihat ‘sibuk’, dan fokus pada pesan yang mengandung aksi nyata.

Sumber: glints