Rakor Instansi Malang Raya Petakan Rekayasa Lalin dan Cek Stok Sembako dan BBM Selama Libur Lebaran 2025

Kapolres Batu (kiri), Kapolresta Malang Kota (tengah), dan Kapolres Malang (kanan), bersinergi dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral pada Selasa (18/3/2025) di Hall Sanika Satyawada--istimewa
KLOJEN, DISWAYMALANG.ID-- Polresta Malang Kota menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral pada Selasa (18/3/2025) di Hall Sanika Satyawada untuk membahas upaya pengamanan selama periode Lebaran 2025.
Rapat ini bertujuan untuk memastikan kelancaran arus mudik, stabilitas harga dan pasokan bahan pokok, serta ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) selama liburan Lebaran.
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Nanang Haryono, menegaskan bahwa Operasi Ketupat Semeru 2025 akan berlangsung selama 17 hari, dari 23 Maret hingga 8 April 2025.
Fokus utama operasi ini adalah menurunkan angka kriminalitas, mengurangi kemacetan, mencegah kecelakaan lalu lintas, serta menjaga keamanan selama ibadah dan aktivitas wisata, baik saat mudik maupun balik.
Rakor yang dipimpin oleh Kombes Pol Nanang Haryono ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting. Di antaranya Kapolres Malang AKBP Danang, Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata, serta perwakilan dari berbagai instansi terkait seperti Jasa Marga, PT Telkomsel, Pertamina, PLN, BMKG, TNI AD, Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan Pemadam Kebakaran.
“Sinergi antara kepolisian dan berbagai instansi terkait sangat penting untuk menjaga kelancaran arus mudik dan balik. Kami akan menerapkan langkah-langkah preventif untuk menekan potensi gangguan Kamtibmas di jalur mudik, pusat perbelanjaan, tempat ibadah, dan kawasan wisata,” ujar Kombes Pol Nanang Haryono.
Dalam rakor tersebut juga dibahas mengenai rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan di titik-titik rawan kemacetan. Jasa Marga dan instansi terkait diharapkan memberikan dukungan penuh untuk memastikan pelaksanaan rekayasa lalu lintas dapat berjalan dengan efektif.
Keamanan selama ibadah Hari Raya Nyepi pada 28 Maret dan Idul Fitri pada 31 Maret juga menjadi prioritas. Polresta Malang Kota berkomitmen untuk memastikan masyarakat dapat melaksanakan ibadah dengan aman dan khusyuk, mengingat tingginya tingkat mobilitas di Kota Malang.
Setelah pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2025, Polresta Malang Kota akan melanjutkan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) hingga 20 April 2025 untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan pasca-Lebaran.
Polresta Malang Kota, bersama dengan berbagai elemen masyarakat dan instansi terkait, bertekad untuk menjadikan perayaan Idul Fitri 1446 H tahun ini aman, nyaman, dan kondusif.
Sumber: