Update Pembangunan Tol Malang-Kepanjen: 2029 Siap!

Ilustrasi pembangunan jalan tol--malang-post.com
MALANG- DISWAYMALANG.ID--Maju mundur kapan dimulainya pembangunan jalan tol Nalang-Kepanjen mulai ada titik terang. Pemerintah Kabupaten Malang bersama Kementrian Pekerjaan Umum bersama-sama menegaskan lagi, tol sepanjang 24 KM ini akan bisa beroperasi pada akhir tahun 2029.
Tol ini diharapkan menjadi solusi untuk mengurangi kemacetan di jalur utama Malang-Kepanjen. Terutama di ruas jalan raya Gondanglegi dan Pakisaji yang seringkali padat pada saat jam kerja. Selain itu, tol ini juga memangkas waktu tempuh dari kota malang ke kepanjen dari yang awalnya 1 jam menjadi hanya 20 menit.
Bupati Malang HM Sanusi menyatakan, bahwa proyek ini tidak hanya berdampak pada kelancaran lalu lintas. Tetapi juga membuka peluang ekonomi baru di kawasan sekitar. ."Dengan adanya tol ini, investasi di wilayah klKepanjen dan sekitarnya akan semakin meningkat, termasuk dalam sektor properti, industri dan pariwisata." ujarnya.
Meski progresnya berjalan lancar, proyek ini masih menghadapi tantangan dalam hal pembebasan lahan. Beberapa warga di Kecamatan Pakisaji dan Gondanglegi masih dalam tahap negosiasi terkait harga ganti rugi lahan.
Toh, pemerintah tetap optimistis dan memastikan bahwa masalah tersebut segera bisa diatas. Pemerintah juga menegaskan, proses ini akan dilakukan secara adil dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Salah satunya dengan melakukan pengawasan ketat terhadap dampak lingkungan dari proyek ini.Terutama terkait perubahan tata air dan perlindungan area hijau.
"Kami ingin memastikan pembangunan ini tetap ramah lingkungan dan tidak merugikan masyarakat sekitar." ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang Rudi Hartanto."
Dengan percepatan ini, masyarakat malang diharapkan bisa menikmati manfaat dari tol Malang-Kepanjen dalam waktu yang lebih cepat. Pemerintah juga berjanji akan terus melakukan sosialisasi agar warga mendapat informasi yang jelas mengenai proyek ini.
Akses ke Tempat Wisata
Sementara itu, beberapa pengusaha lokal menyambut baik proyek ini. Terutama karena tol ini diharapkan dapat meningkatkan akses ke kawasan wisata seperti Pantai Balekambang dan Sendang Biru.
"Wisatawan yang ingin ke malang selatan nantinya bisa lebih cepat sampai, ini akan membantu industri pariwisata berkembang." ujar Hendro, salah satu pelaku usaha wisata di Kabupaten Malang. (*)
Sumber: Youtube : Tollku