Siap-Siap Cari Kampus, Ini Sembilan Alasan Kuat Pilih Kuliah di Malang
Universitas Muhammadiyah Malang, salah satu universitas swasta unggulan di Malang. --Dokumen UMM.
LOWOKWARU, DISWAYMALANG.ID,-- Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi telah mengumumkan jadual Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Tahun 2025. Para siswa kelas 12 SMA dan SMK pun mulai bersiap-siap memilih kampus dan jurusan impian. Selain jurusan dan kampusnya, kota tempat melanjutkan pendidikan tentu harus dipikirkan.
Kota Malang adalah salah satu destinasi favorit bagi banyak lulusan SMA. Setiap tahun, belasan ribu mahasiswa baru datang dari berbagai daerah di Indonesia untuk berkuliah di Kota Malang. Mereka tak hanya berasal dari Jawa Timur, melainkan juga Jakarta dan daerah-daerah lain di Jawa dan luar Jawa.
Apa yang membuat Kota Malang jadi tempat kuliah favorit? Berikut ini sembilan alasan di antaranya.
1. Banyak kampus
Di Kota Malang saja sedikitnya ada 60 kampus yang terdaftar. Jumlah itu terdiri atas universitas, akademi, institut, hingga sekolah tinggi. Kalau dengan wilayah kabupaten dan Kota Batu, jumlah kampusnya mungkin lebih dari 80. Tak heran kalau Kota Malang dijuluki kota pelajar.
2. PTN berkualitas
Di Kota Malang terdapat empat kampus negeri, yaitu Universitas Brawijaya (UB) Malang, Universitas Negeri Malang (UM), Politeknik Negeri Malang (Polinema), dan Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. Keempat kampus tersebut memiliki keunggulan masing-masing.
UB sendiri menjadi salah satu kampus di Indonesia yang setiap tahun menerima mahasiswa baru terbanyak. Jadi, peluang untuk diterima lumayan besar.
Selain itu, terdapat juga sekolah kedinasan di bawah naungan kementerian non-pendidikan. Pertama Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Malang di bawah Kementerian Kesehatan. Kedua adalah Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Malang yang berlokasi di Lawang.
3. Banyak PTS unggul
Selain kampus negeri, di Malang sangat banyak kampus swasta dengan berbagai keunggulan masing-masing. Salah satu yang terbesar dan tertua adalah Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), dengan kampus megah di daerah Tlogomas. Lainnya adalah Universitas Merdeka Malang yang terkenal dengan jurusan akuntansinya, Universitas Ma Chung buat yang ingin mendalami bisnis, atau Binus University Jakarta yang membuka kampus di Malang juga buat yang berminat bidang IT dan Desain Komunikasi Visual (DKV).
4. Banyak pilihan jurusan
Hampir semua jurusan kuliah tersedia di Malang. Ada empat kampus yang memiliki fakultas kedokteran, yaitu UB, UMM, UIN Maulana Malik Ibrahim, dan terakhir UM. Kalau mencari jurusan teknologi informasi lebih mudah lagi, karena baik kampus negeri maupun swasta banyak yang menyelenggarakan. Demikian juga jurusan-jurusan favorit seperti hukum dan ekonomi.
Jangan abaikan pula jurusan vokasi yang lebih fokus pada penguatan keterampilan. UB dan UM punya fakultas vokasi dengan berbagai program studi. Polinema menyediakan jurusan yang lumayan lengkap, mulai teknik kimia hingga administrasi niaga.
5. Udaranya sejuk, lingkungan hijau
Meski tidak lagi sedingin dulu, Malang tetap menawarkan kesejukan udara yang nyaman untuk belajar. Di dalam kota yang sudah padat penduduk pun kalau pagi masih sering diselimuti kabut. Di musim kemarau biasanya udara sangat dingin di pagi hari.
Kawasan kampus pun pada umumnya sangat hijau dengan banyak pepohonan besar dan taman-taman yang asri. Kota Malang juga dikenal dengan pemeliharaan pohon-pohon tua di sepanjang jalan. Contohnya di kawasan Jalan Ijen yang dipagari pohon-pohon palem berusia puluhan tahun.
6. Biaya hidup murah
Di kawasan kampus dan hunian mahasiswa, masih cukup mudah mendapatkan makanan mengenyangkan seharga Rp10ribuan. Demikian juga tempat kos, masih ada yang pasang tarif Rp500ribu saja per bulan. Tentu bergantung lokasi dan fasilitas yang ditawarkan.
7. Kotanya mudah diakses
Sangat banyak pilihan transportasi publik dari dan ke Malang. Bandara Abdurrahman Saleh melayani penerbangan setiap hari dari dan ke Jakarta, baik dari Bandara Soekarno-Hatta maupun Halim Perdanakusumah. Perjalanan kereta api pun cukup banyak, baik ke Jakarta maupun ke kota-kota lain seperti Banyuwangi.
Selain itu, bagi penikmat perjalanan darat, Malang adalah destinasi utama yang dilayani bus-bus antar-kota antar-provinsi (AKAP) kelas premium bermesin Mercedes Benz, Volvo hingga Scania. Setiap hari puluhan keberangkatan bus kelas sleeper, super eksekutif maupun eksekutif keluar masuk Malang, baik ke Jakarta dan sekitar Jabodetabek, Bali dan Lombok, dan kota-kota lain di Jawa dan luar Jawa. Untuk kota-kota berjarak sedang seperti Yogyakarta dan Semarang, tersedia pilihan mobil travel.
Atau Anda ingin membawa kendaraan pribadi? Kota Malang sudah terhubung dengan tol Trans-Jawa. Dari Jakarta, cukup 12-14 jam perjalanan untuk sampai Malang.
8. Masyarakatnya hangat
Masyarakat Malang terkenal dengan karakternya yang hangat dan mudah menerima pendatang. Mereka cepat akrab, sangat peduli dan penuh perhatian. Tak sedikit cerita alumni kampus-kampus Malang yang sudah lulus puluhan tahun tetapi masih terus berhubungan dengan ibu bapak kos, tetangga-tetangga kos, bahkan penjual warung tempat mereka makan.
9. Banyak tempat refreshing
Di tengah perkuliahan dan tumpukan tugas yang melelahkan, mahasiswa biasanya butuh tempat yang refreshing atau healing. Malang punya ratusan pilihan, mulai tempat wisata alam hingga tempat hiburan modern di pusat-pusat perbelanjaan. Melipir sedikit ke arah Kota Bantu, tersedia banyak sekali destinasi wisata. Mau ngobrol dengan teman atau nugas bareng, kedai kopi mudah sekali ditemukan di setiap sudut jalan. Mau nonton film, tersedia studio bioskop di mal-mal terdekat. Malang juga sering menjadi tempat konser group-group music terkenal. (*)
Sumber: