Ada Ayam Sultan hingga Merpati Beauty di Pameran Ayam dan Merpati Hias Fapet UB
Merpati hias di Pameran Ayam dan Merpati Hias Fapet UB, Senin (10/11)-nadiafitriana/diswaymalang-
LOWOKWARU, DISWAYMALANG.ID-Lobi Gedung 2-5 Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) jadi destinasi para penggemar ayam dan merpati hias, Senin (10/11). Mereka antusias menikmati aneka jenis ayam dan merpati hias yang dipajang di deretanbsangkar dan kandang di lobi tersebut.
Pajangan ayam dan merpati hias tersebut merupakan bagian dari Pameran Ayam dan Merpati Hias yang digelar hari ini. Pameran ini merupakan bagian dari kegiatan One Day Poultry Talks. Sekaligus, bagian dari rangkaian Dies Natalis ke-64 Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB).
Ada 10 jenis ayam hias, seperti Brahma, Black Cochin (BC), Silky, Yokohama, Bantam Cornish, Onagodari, Sultan, Serama, Poland Silver Lanced (tentatif), dan Bekisar.
Setiap jenis memiliki ciri khas, mulai warna bulu, ketebalan bulu hingga ukuran tubuh. Sebut saja Ayam Sultan yang memiliki bulu sampai menutup bagian mata atau Ayam Brahma dengan postur tubuh jumbo.

Ayam Brahma yang besarnya melebihi manusia, salah satu yang dipamerkan dalam Pameran Ayam dan Merpati Hias Fapet UB--ig fapet UB
Koleksi merpati hias juga tidak luput dari perhatian. Fapet UB menampilkan 17 jenis merpati hias, Africa Owl, Gaditano, America Giant Hommer, America Modena, America Gazzy, Archangel, Budapest, Swallow, German Beauty Hommer, Jacobin, Maltese, Old German Crooper, Pomerian Pouter, Show King, Spanish Corera, Bhokara, dan Frill Back.
Didukung Asosiasi Penggemar
Fapet UB bekerjasama dengan beberapa pihak dalam menyelenggarakan pameran ini. Yakni, PT Charoen Pokphand Indonesia, Asosiasi Penggemar Ayam Hias (APAH), serta Indonesian Fancy Pigeon Community (IFPC) turut menyukseskan acara ini.
Kegiatan yang diawali dengan pemotongan pita yang melambangkan warna Dies Natalis dan Fapet UB disambut meriah oleh mahasiswa Fapet UB. Mahasiswa terlihat antusias dan membaur ke kandang ayam dan merpati.
Perbedaan tiap jenis merpati hias terlihat dari bulu dan bentuk tubuh. Seperti Merpati American Modena yang terlihat pendek menyerupai ayam. Lalu Merpati Jacobin yang memiliki bulu serupa syal penutup kepala dan leher.

Mahasiswa antusias mendatangi Pameran Ayam dan Merpati Hias, Minggu (10/11)--malang.disway.id
Pameran unggas hias ini tidak hanya menjadi ruang pamer koleksi ayam dan merpati hias, tetapi juga sarana edukatif dan interaksi lintas komunitas.
Melalui diskusi, sesi tanya jawab, dan pertukaran informasi, mahasiswa dan peternak dapat saling berbagi pengetahuan mengenai teknik perawatan, pemuliaan, serta pelestarian unggas hias.
BACA JUGA: Pemkot Malang Dukung Usulan Hamid Rusdi Jadi Pahlawan Nasional
Dengan semangat kolaborasi antara akademisi, industri dan komunitas, Pameran Ayam dan Merpati Hias diharapkan menjadi langkah kecil untuk menjaga serta mengembangkan kekayaan hayati unggas Indonesia. (*)
Sumber: malang.disway.id
