1 tahun disway

Kapolri Apresiasi Ojol Jatim Jadi Garda Kamtibmas dan Penggerak Ekonomi Rakyat

Kapolri Apresiasi Ojol Jatim Jadi Garda Kamtibmas dan Penggerak Ekonomi Rakyat

Kapolri dan Gubernur Jawa Timur menghadiri Apel Ojol Kamtibmas “Jogo Jatim Bersama Polda Jatim” di Stadion Gajayana, Kota Malang--

KLOJEN, DISWAYMALANG.ID–Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengapresiasi komunitas ojek online (ojol) di Jawa Timur yang dinilai berperan penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Hal itu disampaikan Kapolri saat menghadiri Apel Ojol Kamtibmas “Jogo Jatim Bersama Polda Jatim” di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jumat (31/10).

Apel Ojol Kamtibmas diikuti sejumlah pejabat utama Polri, di antaranya Kabaintelkam Polri Komjen Yuda Gustawan, Dankorbrimob Polri Komjen Ramdani Hidayat. Kemudian, Kadivpropam Polri Irjen Abdul Karim, Kadivhumas Polri Irjen Sandi Nugroho, dan Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Prawansa juga hadir. Demikian pula Kapolda Jawa Timur Irjen Nanang Avianto, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat, serta Wali Kota Batu Nurochman.

Sedangkan peserta apel adalah anggota Bhabinkamtibmas 180 orang, Satsamapta 150 orang. Sementara jumlah peserta ojol Kamtibmas Jatim 4.425 orang.

Dalam kegiatan tersebut, ribuan pengemudi ojol bersama jajaran Polda Jawa Timur membacakan Deklarasi Ojol Kamtibmas, sebagai bentuk komitmen bersama menjaga situasi keamanan yang kondusif di wilayah Jatim.

“Saya berterima kasih kepada komunitas ojol yang telah melaksanakan apel dan deklarasi Ojol Kamtibmas. Ini menjadi bentuk nyata kemitraan antara Polri, komunitas ojol, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat,” ujar Jenderal Sigit.

Kapolri menegaskan, keberadaan ojek online kini tidak hanya berperan sebagai moda transportasi, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi rakyat.

Menurut dia, para pengemudi ojol berperan sebagai penghubung antara pelaku UMKM dengan masyarakat konsumen, sehingga turut mempercepat perputaran ekonomi lokal di berbagai daerah.

“Situasi saat ini sudah berubah. Ojol bukan hanya alat transportasi, tapi juga motor penggerak ekonomi rakyat. Karena itu, Polri ingin terus bermitra dan berkontribusi bersama mereka,” tegas Kapolri.

“Teman-teman ojol bisa membantu melaporkan berbagai kejadian di lapangan. Jika ada gangguan keamanan, segera informasikan agar bisa cepat ditangani,” ujar Jenderal Sigit.

Polri Siapkan Sejumlah Gerai Layanan dan Bengkel Ojol 

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri juga mengumumkan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah gerai pelayanan dan bengkel ojol di beberapa titik.

Fasilitas ini dapat dimanfaatkan para pengemudi untuk beristirahat, memperbaiki kendaraan, atau mendapatkan pelayanan kepolisian.

“Ini bagian dari upaya Polri membangun kebersamaan dengan komunitas ojol. Kami ingin kemitraan ini terus berkembang agar tercipta situasi kamtibmas yang aman dan ekonomi daerah tetap tumbuh,” kata Kapolri.

Apel Ojol Kamtibmas di Kota Malang diikuti oleh ribuan pengemudi ojol dari berbagai kota di Jawa Timur, jajaran Polda Jatim, serta sejumlah pejabat pemerintah daerah.

Kegiatan ini menjadi momentum memperkuat sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat dalam menjaga keamanan serta mendukung pemulihan ekonomi berbasis komunitas.

Sumber: