Kota Malang Raih Predikat Kota Terbaik Jawa Timur dalam Pembangunan Daerah
Kota Malang raih penghargaan pembangunan daerah terbaik se-Jawa Timur dari Gubernur Khofifah-Istimewa-
MALANG, DISWAYMALANG.ID — Kota Malang kembali mencetak prestasi membanggakan di tingkat Provinsi Jawa Timur. Dalam ajang Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD Provinsi Jawa Timur, Selasa (29/4), Kota Malang dinobatkan sebagai kota dengan pembangunan daerah terbaik se-Jawa Timur.
Penghargaan ini secara langsung diserahkan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada Walikota Malang, Wahyu Hidayat, dalam perhelatan yang berlangsung di Hotel Shangri-La Surabaya. Acara ini turut dihadiri sejumlah menteri kabinet seperti Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Menteri PUPR, serta Kepala Bappenas. Hadir pula Wakil Gubernur Emil Dardak, Sekjen Kemendagri, dan pejabat tinggi instansi vertikal lainnya.
Empat Indikator Penilaian Pembangunan
Berdasarkan data dari Bappeda Provinsi Jawa Timur, penilaian pembangunan daerah didasarkan pada empat indikator utama, yaitu:
- Kinerja pencapaian pembangunan
- Kualitas dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)
- Proses penyusunan RKPD
- Program unggulan pembangunan daerah
Kota Malang unggul di keempat indikator tersebut dan berhasil meraih nilai tertinggi di antara seluruh kota di Jawa Timur. Sementara itu, Kota Pasuruan dan Kota Madiun menempati peringkat kedua dan ketiga. Di kategori kabupaten, Trenggalek dinobatkan sebagai yang terbaik, disusul oleh Jombang dan Sidoarjo.
Dorongan Awal Menuju Kota Malang Mbois Berkelas
Usai menerima penghargaan, Walikota Wahyu Hidayat mengungkapkan rasa syukurnya dan menyebut capaian ini sebagai stimulus luar biasa dalam mengimplementasikan pembangunan lima tahun ke depan. “Syukur alhamdulillah, ini adalah prestasi luar biasa yang menjadi langkah awal menuju Kota Malang mbois berkelas,” ujarnya.
Wahyu menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan akan sangat bergantung pada komitmen bersama antara Pemerintah Kota Malang dan seluruh stakeholder. Ia optimistis tantangan lima tahun ke depan dapat dijawab dengan baik melalui perencanaan yang matang.
“Implementasi perencanaan akan menjadi kunci. Komitmen semua pihak sangat penting untuk mewujudkan ini. Dengan perencanaan yang sudah kita siapkan, saya yakin kita bisa melewati berbagai tantangan pembangunan,” tambahnya.
Sumber:
