Pimpin Entry Meeting BPK, Bupati Malang Dukung Proses Pemeriksaan LKPD dan Siap Raih WTP ke-11
Bupati Malang, HM Sanusi, melaksanakan entry meeting dengan BPK di Ruang Kerja Bupati Malang, Rabu (9/4)--Prokopim Kabupaten Malang
MALANG, DISWAYMALANG.ID-- Bupati Malang HM. Sanusi, menghadiri Entry Meeting bersama BPK-RI Perwakilan Provinsi Jawa Timur yang digelar di Ruang Kerja Bupati Malang pada Rabu (9/4) pagi. Dalam pertemuan ini, BPK-RI akan melaksanakan Pemeriksaan Interim atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 di Pemerintah Kabupaten Malang.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut Plh. Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Plt. Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Malang, Kepala Inspektorat Kabupaten Malang, serta Kepala Bapedda Kabupaten Malang beserta jajaran Perangkat Daerah (PD) Kabupaten Malang.
BPK-RI Perwakilan Provinsi Jawa Timur akan melakukan audit selama 30 hari, yang dimulai pada 8 April hingga 7 Mei 2025. Dalam hal ini, Bupati Malang mengingatkan seluruh PD untuk memfasilitasi dan bekerja sama secara proaktif, serta menyediakan data yang diperlukan selama proses pemeriksaan. Bupati Sanusi berharap agar Pemerintah Kabupaten Malang dapat kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk yang kesebelas kali berturut-turut.
"Saya berharap dari pemeriksaan ini, seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah harus bekerja sama dan saya minta untuk koperatif dengan adanya pemeriksaan ini. Saya juga minta petunjuk jika nantinya ada penyimpangan agar segera ada perbaikan," ujar Bupati Malang.
Entry meeting ini merupakan langkah awal komunikasi antara BPK sebagai pihak yang akan melakukan pemeriksaan dengan kementerian dan lembaga yang akan diperiksa.
Selain itu, entry meeting juga bertujuan untuk mengidentifikasi risiko-risiko yang mungkin terjadi sebelum pemeriksaan lebih mendalam dilakukan. Beberapa tujuan dari entry meeting ini antara lain adalah pemberian kesimpulan terkait Sistem Pengendalian Intern (SPI) dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, pengujian kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintah atas transaksi-transaksi yang terjadi selama periode yang diperiksa, serta pengumpulan data untuk pengembangan perencanaan pemeriksaan lebih lanjut.
“Dengan kegiatan ini, diharapkan dapat mewujudkan kesamaan persepsi dan membangun komunikasi yang efektif untuk kelancaran proses pemeriksaan," jelas Bupati Sanusi.
Sumber:
- Share:
