Mahasiswa Baru UB Disemangati Tokoh Nasional Jusuf Kalla, Mahfud MD dan Jamwas: Generasi Emas Harus Dikejar
Para tokoh nasional pembicara dalam RAJA Brawijaya PKMB UB 2025 bersama Rektor UB berfoto bersama dengan para mahasiswa baru di latar bekakang--prasetya.ub.ac.id
LOWOKWARU, DISWAYMALANG.ID -Mahasiswa baru (mana) Universitas Brawijaya (UB) mendapat arahan yang menyemangati dari tokoh-tokoh nasional. Dalam Rangkaian Acara Jelajah Almamater Brawijaya (RAJA Brawijaya) sebagai bagian dari program Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) UB 2025, para tokoh itu tampil langsung berbicara di depan para maba.
Mereka yang hadir adalah mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla, mantan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Prof. Dr. Mahfud MD dan Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan, Dr. Rudi Margono, S.H., M.Hum. Para tokoh itu hadir sekaligus jadi pembicara dalam acara yang dikemas dalam bentuk Talk Show bersama Tokoh Nasional itu, di Gedung Samantha Krida, Kampus UB, Senin, (11/08).
Kecerdasan dan Semangat
Di depan para maba, Wapres Jusuf Kalla mengatakan bangsa Indonesia dibangun di atas dua fondasi utama: kecerdasan dan semangat.
Dua hal ini, menurutnya, harus menjadi pegangan setiap mahasiswa dalam mengarungi pendidikan tinggi. “Harus ada ilmu, semangat, kerja keras, dan akhlak,” tegasnya.
Ia mengajak mahasiswa untuk menatap masa depan dengan kesungguhan. Menurut Jusuf Kalla, predikat “generasi emas” bukanlah label yang otomatis melekat pada generasi muda, melainkan hasil dari proses panjang yang penuh kerja keras, ketekunan, dan disiplin.

Jusuf Kalla saat berbicara di depan mahasiswa baru UB--prasetya.ub.ac.id
Ia mengibaratkan perjalanan generasi muda seperti sebuah kompetisi olahraga. “Selalu kita bicara generasi emas. Tapi generasi itu ada yang mendapat perunggu, perak, atau emas. Sama seperti olahraga, medali emas hanya diraih oleh mereka yang terus berlatih dan berusaha,” jelasnya.
Wapres dua periode ini (sebagai wapres ke-9 dan ke-11) menyinggung tantangan besar yang masih dihadapi bangsa Indonesia. Mulai dari persoalan kemakmuran hingga kesenjangan pendapatan. Ia pun mengajak mahasiswa UB untuk menyiapkan diri menjadi bagian dari solusi.
“Masa depan itu hidup kembali lewat semangat menuntut ilmu,” ujarnya, disambut tepuk tangan meriah.
BACA JUGA:Jangan Merasa Sudah Tua untuk Mulai Belajar Bahasa Inggris, Ini Tips Belajar bagi Pemula Dewasa
Estafet Kepemimpinan
Sementara itu, Mahfud MD menyampaikan, Indonesia akan mencapai Indonesia Emas 2045 yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Saat itu, pemimpinnya adalah para mahasiswa baru yang hadir saat ini.
Namun, senada dengan Jusuf Kalla, ia juga menyampaikan, mahasiswa perlu bekerja keras dan memiliki semangat belajar yang tinggi untuk menjadi bagian dari Indonesia Emas 2045.
“Tidak ada orang sukses tanpa bekerja keras, dan tidak akan terhormat jika mendahulukan rasa takut dan malas," ingatnya.

Mahfud MD dalam Raja Brawijaya 2025-Sukana-prasetya.ub.ac.id
Sumber: prasetya.ub.ac.id
