1 tahun disway

Film JUMBO Kini No.2 Terlaris, Kurang 200-an Ribu Penonton Geser KKN di Desa Penari dan Jadi No.1!

Film JUMBO Kini No.2 Terlaris, Kurang 200-an Ribu Penonton Geser KKN di Desa Penari dan Jadi No.1!

Animasi film "Jumbo" menjadi animasi Indonesia terlaris--Visinema Studios

MALANG, DISWAYMALANG.ID-- Film "JUMBO" karya Ryan Adriandhy mencetak sejarah baru dalam industri perfilman Tanah Air. 

Hingga 19 Mei 2025, film bergenre komedi-fantasi ini telah ditonton sebanyak 9.777.989 penonton, menjadikannya film Indonesia terlaris kedua sepanjang masa, hanya selisih sekitar 280 ribu penonton dari pemegang rekor tertinggi saat ini, "KKN di Desa Penari" (2022).

Capaian fantastis ini diraih dalam waktu 43 hari penayangan, melampaui rekor yang sebelumnya dipegang oleh film “Agak Laen” (2024) yang berakhir di angka 9.125.188 penonton. 

Informasi resmi ini dibagikan oleh akun Instagram milik rumah produksi Visinema, yang memperlihatkan grafik lonjakan penonton dan sambutan luar biasa dari publik.

Faktor Kesuksesan: Dari Cerita Unik hingga Fenomena Sosial Media

“JUMBO” hadir dengan pendekatan segar lewat kombinasi komedi satir dan elemen fantasi, yang jarang dieksplorasi secara mendalam di film lokal. 

Cerita yang menghibur dengan sentuhan yang ciamik serta penyutradaraan khas Ryan Adriandhy yang dikenal dari dunia stand-up comedy, berhasil menyajikan tontonan berbeda namun relevan.

Tak hanya itu, keberhasilan “JUMBO” juga didukung viral marketing, terutama dari elemen visual unik seperti "lampu bikinan Atta" yang ramai diperbincangkan dan dibagikan di media sosial. 

Dengan adanya fenomena ini dapat memperluas jangkauan film ke berbagai demografi, termasuk penonton yang biasanya tidak tertarik pada film bergenre eksperimental.

Meski sudah menempati posisi kedua, "JUMBO" kini bersaing ketat untuk mengejar rekor “KKN di Desa Penari” yang berada di posisi puncak dengan 10.061.033 penonton. 

Sumber: visinema picture