MALANG, DISWAYMALANG.ID-- Setiap tanggal 19 Juli, masyarakat Amerika Serikat memperingati National Football Day, sebuah hari istimewa yang didedikasikan bukan untuk sepak bola ala FIFA, melainkan American Football olahraga yang menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Amerika.
Meski sekilas mirip rugby, American Football berkembang menjadi cabang olahraga yang sangat khas dan kompleks, dengan sistem aturan, strategi, serta struktur kompetisi tersendiri.
Awal Mula American Football: Dari Inggris ke Amerika
Olahraga ini memiliki akar dari dua permainan asal Inggris: sepak bola dan rugby. Kedua permainan ini mulai dikenal di Amerika Utara pada pertengahan abad ke-19 dan populer di kalangan mahasiswa perguruan tinggi.
Transformasi besar dalam olahraga ini dimulai sekitar tahun 1880, ketika Walter Camp, seorang atlet sekaligus pelatih dari Universitas Yale, memperkenalkan sejumlah perubahan revolusioner dalam aturan permainan.
Ia menciptakan garis scrimmage, sistem tiga kali percobaan (down), serta legalisasi operan ke depan, yang semuanya menjadi dasar dari permainan American Football modern.
American Football dan Budaya Kampus
Popularitas American Football berkembang pesat di tingkat universitas pada awal abad ke-20.
Pertandingan antar kampus dan kejuaraan bowl menjadi sorotan utama di kalangan mahasiswa dan alumni, menjadikannya simbol loyalitas dan kebanggaan kampus di AS.
Lahirnya Liga Profesional: Dari APFA ke NFL
Perjalanan menuju liga profesional dimulai pada 1892, ketika American Football mulai dimainkan di luar kampus. Tahun 1920, didirikanlah American Professional Football Association (APFA) di Canton, Ohio.
Liga ini kemudian berganti nama menjadi National Football League (NFL) pada 1922.
Pada awalnya, NFL hanya diminati di kota-kota industri di kawasan Midwest. Namun, dengan perubahan aturan dan meningkatnya kompetisi, minat publik pun meningkat secara nasional.
Salah satu tonggak penting adalah pertandingan kejuaraan NFL tahun 1958, yang disiarkan luas dan membuat olahraga ini makin populer.
Lahirnya Super Bowl: Simbol Persaingan dan Persatuan
Pada tahun 1960, muncul pesaing baru: American Football League (AFL). Persaingan antara AFL dan NFL dalam merebut pemain top kampus semakin memanas, hingga akhirnya disepakati pertandingan kejuaraan antar juara dari masing-masing liga.
Pertandingan pertama ini dikenal sebagai AFL-NFL World Championship Game, yang kemudian berubah nama menjadi Super Bowl pada 1967.
Super Bowl semakin mencuat sebagai fenomena budaya ketika New York Jets mengalahkan Baltimore Colts pada 1969, menunjukkan kekuatan AFL yang seimbang dengan NFL.
Akhirnya, pada 1970, AFL dan NFL resmi bergabung menjadi satu liga besar, dengan dua konferensi utama: AFC dan NFC.