2. Gangguan Psikologis
Pola scroll berlebihan dapat memicu stres, kecemasan, dan rasa tidak puas, terutama ketika seseorang terus-menerus membandingkan dirinya dengan orang lain di media sosial.
3. Menurunnya Kesehatan Fisik
Posisi tubuh yang buruk saat menggunakan ponsel bisa menyebabkan nyeri leher, punggung, atau bahkan “text neck syndrome.” Selain itu, waktu layar yang berlebihan sering mengurangi waktu tidur, yang berdampak buruk pada kesehatan secara keseluruhan.
4. Melemahkan Kemampuan Fokus
Kebiasaan scroll berlebihan dapat merusak korteks prefrontal, bagian otak yang bertanggung jawab atas pengambilan keputusan dan kontrol impuls. Ini membuat seseorang sulit berkonsentrasi pada tugas penting.
Cara Mengatasi
Meski sulit, kebiasaan ini dapat dikendalikan dengan langkah-langkah berikut:
1. Sisihkan Waktu Tanpa Ponsel
Menciptakan momen tanpa ponsel, seperti saat makan atau berjalan-jalan, dapat membantu melatih perhatian pada dunia nyata. Menetapkan aturan sederhana, seperti tidak menggunakan ponsel di meja makan, juga bisa efektif.
2. Batasi Penggunaan Ponsel
Gunakan aplikasi pemantau waktu layar untuk mengetahui seberapa lama waktu yang dihabiskan di ponsel dan tetapkan batasan. Mengubah layar menjadi hitam putih juga dapat mengurangi daya tarik visual.
3. Fokus pada Interaksi Dunia Nyata
Alihkan kebiasaan digital ke aktivitas fisik, seperti membaca buku cetak atau bermain dengan keluarga. Ini membantu mengembalikan keseimbangan antara dunia virtual dan dunia nyata.
4. Refleksi dan Kontrol Diri
Ketika merasa terdorong untuk menggulir layar, berhenti sejenak dan pikirkan alasan di baliknya. Mengembangkan kesadaran ini adalah langkah penting untuk mengendalikan kebiasaan tersebut.