Dari sisi ketahanan pangan, Dinas Ketahanan Pangan menyebut stok sejumlah komoditas berada dalam kondisi surplus dengan ketahanan hingga 1,4 bulan, meski permintaan diproyeksikan naik hingga 8,53% selama Nataru.
BACA JUGA:Kabupaten Malang Raih Predikat Kabupaten Terinovatif di IGA 2025 lewat SiPanji dan Suling
Sementara itu, Disperindag mencatat kenaikan harga ayam potong, telur, cabai rawit, bawang merah, dan wortel. Langkah pengawasan distribusi Minyakita, pasar murah, sidak, serta imbauan antisipasi panic buying terus dilakukan.
PT Pertamina TBBM Malang melaporkan penyaluran 100 ribu tabung LPG per hari dengan kondisi over supply 3,9%. Untuk BBM, distribusi mencapai 145 ton per hari melalui jaringan SPBU dan Pertashop. Adapun Perum BULOG memastikan ketersediaan beras sebesar 29.443 ton, cukup untuk enam bulan ke depan dengan realisasi penyaluran CBP mencapai 6.868 ton.
High Level Meeting TPID Kabupaten Malang ditutup dengan penegasan pentingnya sinergi lintas sektor. Pemerintah Kabupaten Malang optimistis dapat menjaga stabilitas harga dan keamanan sehingga masyarakat dapat merayakan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 dengan tenang, aman, dan sejahtera.