1 tahun disway

Pasar Murah dan Festival Kuliner 2025 di Bakorwil Malang: Harga Hemat, UMKM Tumbuh, Jawa Timur Tangguh!

Pasar Murah dan Festival Kuliner 2025 di Bakorwil Malang: Harga Hemat, UMKM Tumbuh, Jawa Timur Tangguh!

Suasana Pasar Murah yang dipadati masyarakat untuk membeli kebutuhan pokok yang disediakan pemerintah pada 20 November 2025.-Elsa AKP-Disway Malang

KLOJEN, DISWAYAMALANG.ID-- Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Bakorwil III Malang, bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur membuka Pasar Murah dan Festival Kuliner 2025. Acara berlangsung dua hari dibuka Kamis (20/11) di halaman Bakorwil III Jl Simpang Ijen No 2, Oro-oro Dowo, Kecamatan Klojen, Kota Malang.

Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati HUT ke-80 Provinsi Jawa Timur, mengusung tema “Jawa Timur Tangguh Terus Bertumbuh”. Sekaligus menjadi upaya memperkuat ketahanan pangan dan mendorong pertumbuhan UMKM di Malang Raya.

Kepala Bakorwil III Malang Asep Kusdinar menyampaikan, kegiatan tahunan ini menjadi ruang kolaborasi sekaligus bukti komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dan memperluas ekosistem UMKM. Pasar murah disiapkan untuk membantu masyarakat memperoleh bahan pokok dengan harga lebih terjangkau. Terutama menjelang akhir tahun yang identik dengan lonjakan kebutuhan rumah tangga.

Ia menegaskan, seluruh komoditas yang dijual telah dipastikan berada di bawah harga eceran yang ditetapkan pemerintah. “Silakan dicek, Bapak Ibu. Kalau ada harga yang tidak sesuai atau melebihi standar, segera sampaikan kepada kami. Kami pastikan seluruh barang di sini lebih murah dari harga pasar,” tegasnya.

Asep Kusdinar juga menyoroti pentingnya menjaga daya beli masyarakat. “Lonjakan harga beras, minyak, dan kebutuhan pokok lain hampir selalu terjadi menjelang hari raya. Karena itu, pasar murah ini kami hadirkan untuk meringankan beban warga dan menekan potensi inflasi,” ungkapnya.

BACA JUGA:Dubes Pakistan Ungkap Hasil Pertemuan dengan Prabowo, Pererat Kerja Sama Ekonomi hingga Pertahanan


Pembukaan Pasar Murah Hari ini, Kamis 20 November 2025 dihadiri oleh beberapa pejabat setempat mulai dari Kepala bidang pembangunan ekonomi bakorwil III Malang (Kiri), Pimpinan Bank Jatim, Kepala Bakorwil III Malang, Komisi A DPRD Jawa Timur, dan beberapa-Elsa AKP-Disway Malang

Produk-Produk di Pasar Murah Bakorwil III

Pada pasar murah ini, sejumlah komoditas dijual dengan harga di bawah pasaran. Berikut ini harga dan persediaannya: 

  • Beras SPHP dijual Rp55.000 per 5 kg dengan kuota 40 sak per hari
  • Beras Cetar Rp73.000 per 5 kg sebanyak 30 sak per hari
  • Beras rojo lele dengan harga Rp64.000 per 5 kg dengan kuota per hari 35 sak
  • Minyak goreng Rp15.000 per liter dengan kuota 144 liter per hari
  • Gula pasir Rp16.000 per kg sejumlah 100 kg per hari
  • Telur ras Rp24.000 per pak dengan kuota 100 pack per hari
  • Tepung Rp10.000 per kg dengan kuota 100 kg per hari
  • Kecap Rp7.000
  • Bawang merah–putih seharga Rp7.000–Rp8.000 per 250 gram dengan kuota masing-masing 6 kg per hari 

Selain pasar murah, Festival Kuliner turut menghadirkan puluhan menu tradisional khas Malang. Seperti soto, es teller, hingga aneka jajanan Nusantara yang disajikan oleh pelaku UMKM. Sejumlah UMKM binaan Bakorwil dan Dinas Koperasi turut berpartisipasi, antara lain roti sisir, marmer cake, melinjo, bungkuk Gresik, bolen, kopi arabika Yuyu, batik, produk rajut, frozen food, keripik, hingga minuman kekinian dari berbagai stand.

BACA JUGA:Pertumbuhan Ekonomi Jatim Tertinggi se-Pulau Jawa, Khofifah: Hasil Kolaborasi Semua Pihak


5 perwakilan dari 100 paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita,-Elsa AKP-Disway Malang

Penyerahan 100 Paket Makanan Tambahan (PMT) bagi Balita

Dalam kesempatan itu, diserahkan pula 100 paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita, sebagai komitmen mendukung gizi dan tumbuh kembang anak di wilayah Malang Raya. Adanya santunan kepada duafa sejumlah 40 orang, santunan terhadap anak yatim, dan santunan terhadap guru ngaji sebanyak 50 orang.

Ketua Bakorwil menutup sambutannya dengan ajakan untuk memanfaatkan seluruh rangkaian acara. “Manfaatkan pasar murah, nikmati festival kuliner, ikuti workshop digital marketing, dan dukung lomba-lomba generasi muda. Semoga kegiatan ini semakin mempererat hubungan pemerintah dan masyarakat,” pungkasnya.

Workshop Digital Marketing untuk UMKM

Kegiatan semakin lengkap dengan penyelenggaraan workshop digital marketing untuk UMKM. Hal ini bertujuan meningkatkan keterampilan pemasaran, packaging, hingga videografi para pelaku usaha agar siap bersaing di pasar digital. Untuk menyemarakkan acara, Bakorwil juga menggelar lomba vokal grup dan modern dance tingkat SMA/SMK, sebagai wadah kreativitas generasi muda.

Sumber: