Hari Seni Dunia, Ini 9 Karya Lukisan Klasik Paling Terkenal di Dunia dan Filosofi Hidup Yang Diajarkannya!

Patung David karya Michelangelo adalah simbol dari kekuatan, keberanian, dan tekad manusia. Diciptakan sebagai gambaran pemuda yang akan melawan raksasa Goliath, patung ini bukan hanya menonjolkan kecanggihan teknis dalam menggambarkan tubuh manusia, tetapi juga menggambarkan kemenangan pikiran dan semangat atas kekuatan fisik yang tampaknya lebih besar.

Seperti yang dijelaskan oleh Kenneth Clark dalam The Nude: A Study in Ideal Form (1956), patung ini merayakan keindahan tubuh manusia dalam bentuk yang paling murni dan sempurna. David mengajarkan kita bahwa kekuatan sejati tidak selalu terletak pada ukuran fisik, tetapi pada keberanian untuk menghadapi tantangan meski tampaknya kita tidak memiliki semua sumber daya yang diperlukan.

7. The Kiss (Gustav Klimt, Austria)

The Kiss karya Gustav Klimt adalah lukisan yang menonjolkan keindahan cinta dan keintiman manusia. Dalam karya ini, Klimt menggunakan teknik ornamental dengan lapisan emas untuk menambahkan kemewahan pada gambaran pasangan yang sedang berpelukan, yang menciptakan kesan magis dan spiritual.

Menurut Patricia Railing ahli seni kuno dari Rusia,Klimt menggunakan elemen-elemen visual seperti keemasan dan pola dekoratif untuk menyampaikan kekuatan transformasional dari cinta yang murni ; love conquers all / cinta mengalahkan segalanya ; hidup yang penuh cinta dapat mengalahkan segala badia di kehidupan.

8. Les Demoiselles d'Avignon (Pablo Picasso, Spanyol)

Les Demoiselles d'Avignon adalah karya yang menandai awal dari perubahan radikal dalam seni modern. Melalui penggambaran perempuan dengan bentuk geometris yang tajam dan sudut yang tidak lazim, Picasso menantang konvensi representasi figur manusia dalam seni. 

Dalam Cubism and Culture (2005) oleh David Cottington, dijelaskan bahwa lukisan ini menantang penikmat seni untuk tidak hanya melihat seni sebagai representasi realistis, tetapi juga untuk merenungkan kenyataan yang lebih dalam, yang lebih terfragmentasi dan lebih bervariasi sesuai dengan pandangan masing-masing individu.

9. The Birth of Venus (Sandro Botticelli, Italia)

The Birth of Venus menggambarkan kelahiran dewi Venus dari lautan, dengan keindahan dan kesempurnaan tubuh manusia yang digambarkan dengan sangat halus dan memukau.

Menurut Michael Baxandall dalam Painting and Experience in Fifteenth Century Italy (1972), lukisan ini mengilustrasikan peralihan dari pandangan dunia yang lebih religius ke pandangan yang lebih sekuler. Karya ini mengajarkan kita untuk menghargai keindahan sebagai hal yang lebih dari sekadar penampilan, tetapi sebagai perwujudan dari nilai-nilai kehidupan yang lebih dalam.

Seni tidak hanya memberikan keindahan visual, tetapi juga membuka wawasan tentang keanekaragaman pengalaman manusia, tantangan batin, dan perjuangan untuk mencari makna dalam hidup yang dapat dipelajari agar hidup makin bermakna.

Sumber: art through the ages