1 tahun disway

Ngopi dengan Sains. Fakta Menarik tentang Kafein dan Konsentrasi

Ngopi dengan Sains. Fakta Menarik tentang Kafein dan Konsentrasi

--halodoc.com

MALANG, DISWAYMALANG.ID--Bagi banyak orang, pagi tak lengkap tanpa secangkir kopi. Aroma, rasa, dan sensasi hangatnya sudah menjadi ritual.

Tapi tahukah jika di balik kenikmatan itu terdapat kafein, substansi utama dalam kopi yang mampu meningkatkan fokus dan konsentrasi.

Kafein adalah stimulan alami yang ditemukan dalam kopi, teh, coklat, dan beberapa minuman energi. Saat kita mengonsumsi kafein, senyawa ini masuk ke aliran darah, lalu menuju otak.

Salah satu mekanisme utamanya adalah memblokir reseptor adenosin. Adenosin adalah neurotransmiter yang memberi sinyal ke tubuh bahwa kita lelah dan butuh tidur. Dengan adenosin dirintangi, efek lelah menjadi tertunda, sehingga kita merasa lebih terjaga dan waspada.

Selain itu, kafein meningkatkan pelepasan neurotransmiter lain seperti dopamin, norepinefrin, dan asetilkolin, yang mendukung peningkatan mood, kewaspadaan, dan kemampuan memproses tugas kognitif.

Efek Kafein terhadap Konsentrasi dan Fungsi Kognitif

Banyak penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi/kafein dapat meningkatkan berbagai aspek fungsi otak, antara lain:

1. Perhatian dan Kecepatan Respon

Studi A Review of Caffeine’s Effects on Cognitive, Physical and Occupational Performance melaporkan bahwa kafein secara signifikan meningkatkan kecepatan reaksi dan performa dalam tugas perhatian sederhana.

2. Fungsi  Eksekutif dan Pemrosesan Kompleks

Penelitian Drinking coffee enhances neurocognitive function menemukan bahwa kafein dapat meningkatkan fungsi eksekutif, seperti kemampuan membuat keputusan, memecahkan masalah, dan kecepatan psikometerik, yaitu seberapa cepat otak dan tubuh merespon stimulus eksternal.

3. Daya Ingat & Resistensi terhadap Lupa

Studi dari Johns Hopkins University menunjukkan bahwa kafein dapat memperkuat daya ingat dan membuat informasi menjadi lebih tahan lama sebelum dilupakan, terutama setelah belajar. 

4. Efek Mood dan Kewaspadaan

Penelitian lainnya menunjukkan bahwa konsumsi kafein berkaitan dengan peningkatan mood positif dan kewaspadaan, terutama di pagi hari. Rasa lelah lebih cepat diatasi setelah minum kopi. 

Takaran Aman & Risiko yang Diperhatikan

Walau banyak manfaatnya, ada juga batasan dan risiko yang perlu diperhatikan agar konsumsi kopi atau kafein membawa efek positif, yaitu:

  • Menurut beberapa sumber, dosis sekitar 300–400 mg kafein per hari dianggap aman bagi kebanyakan orang dewasa dan efektif untuk meningkatkan konsentrasi tanpa efek samping yang signifikan.
  • Pengguna rutin bisa mengembangkan toleransi, sehingga efeknya berkurang atau butuh dosis lebih tinggi untuk efek yang sama.
  • Jika dikonsumsi berlebihan bisa menyebabkan gelisah, jantung berdebar, insomnia, dan kadang kecemasan.
  • Minum kopi terlalu dekat dengan waktu tidur dapat mengganggu kualitas tidur, yang malah berdampak buruk bagi kemampuan konsentrasi keesokan harinya. 

Secangkir kopi bukan cuma ritual pagi yang menyenangkan, tapi juga ada dasar ilmiahnya, yaitu kafein membantu mengurangi kelelahan, merangsang neurotransmiter penting, dan meningkatkan perhatian serta daya ingat. Selain itu, manfaat lainnya juga akan maksimal jika dikonsumsi dalam batas yang wajar dan di waktu yang tepat.

Sumber: pmc.ncbi.nlm.nih.gov