9 Cara Jaga Fokus Saat Transisi Aktivitas Fisik ke Akademik Untuk Student Athlete

9 Cara Jaga Fokus Saat Transisi Aktivitas Fisik ke Akademik Untuk Student Athlete

Ilustrasi Student Athlete-Odyssey-

MALANG, DISWAYMALANG.ID --Kembali ke rutinitas sebagai student athlete bisa terasa seperti menabrak dua tembok sekaligus.

Badan masih berat, pikiran pun belum tentu siap. Pagi lari keliling lapangan, siang full ujian sekolah untuk kelulusan, malam harus latihan lagi dan belajar untuk ujian sekolah.

Transisi dari fisik ke akademik sering kali tidak mulus, apalagi kalau masih kelelahan.

Tapi tenang. Bukan satu keharusan kok memilih salah satu antara menjadi atlet yang bugar atau mahasiswa yang berprestasi.

Kuncinya ada di bagaimana  membangun jeda, ruang, dan strategi agar tubuh dan otak bisa berjalan seirama.

Berikut sembilan cara yang bisa Anda praktikkan mulai malam ini juga.

1. Berikan Jeda Minimal 30 Menit Setelah Latihan Sebelum Belajar

Jangan buru-buru buka laptop begitu selesai latihan. Tubuh baru saja mengalami peningkatan denyut jantung, suhu tubuh, dan hormon stres seperti kortisol. Biarkan semuanya stabil terlebih dulu agar kepala Anda tidak terasa “berat” saat mulai membaca atau menulis.

Gunakan jeda 30 menit ini untuk kegiatan ringan yang tidak memancing stimulasi mental berlebih. Mandi air hangat, ganti pakaian, duduk sambil stretching ringan, atau minum air kelapa bisa jadi pilihan. Intinya, beri sinyal ke tubuh bahwa fase latihan sudah selesai, dan fase belajar akan segera dimulai.

2. Gunakan Teknik Transisi Ritmis: Musik atau Napas

Tubuh manusia terbiasa dengan pola. Maka, ciptakan pola atau ritme yang menandai peralihan dari sesi latihan ke sesi belajar. Salah satu yang paling sederhana dan terbukti efektif adalah mendengarkan musik instrumental atau white noise selama lima hingga sepuluh menit.

Jika  lebih suka ketenangan, gunakan teknik pernapasan 4-7-8. Tarik napas selama 4 detik, tahan 7 detik, dan hembuskan perlahan dalam 8 detik. Ulangi lima kali. Teknik ini bisa memperlambat detak jantung dan membuat sistem saraf parasimpatik aktif, artinya tubuh akan merasa lebih tenang dan siap fokus.

3. Hindari Langsung Duduk di Meja Belajar, Mulailah dengan Brain Dump

Langsung belajar tanpa membersihkan pikiran dari “sisa-sisa latihan” hanya akan membuat kesulitan menyerap informasi. Pikiran bisa jadi masih dipenuhi soal strategi passing, beban barbell terakhir, atau bahkan drama latihan tadi siang. Maka sebelum belajar, coba lakukan brain dump.

Sumber: reddit