Madyopuro Mangano Menuju Sentra Wisata Kuliner Halal dan Pintu Gerbang Baru Kota Malang

KEDUNGKANDANG, DISWAYMALANG.ID-- Persiapan pelaksanaan event Madyopuro Mangano semakin matang. Sejak November 2024, Kelompok Kerja Masyarakat (Pokjamas) Madyopuro bersama warga terus menunjukkan semangat dan konsistensi dalam mewujudkan agenda besar ini. Komitmen kuat serta semangat gotong royong menjadi fondasi utama dalam membangun kolaborasi dan jaringan yang berkelanjutan.

Kolaborasi Luas untuk Keberlanjutan

Berawal dari tekad dan niat baik, inisiatif ini berhasil menarik perhatian berbagai pihak, termasuk Pemerintah Kota Malang. Dukungan strategis datang dari berbagai instansi, seperti Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Satpol PP, serta Dinas Lingkungan Hidup.

Tidak hanya itu, Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang bersama layanan ZAMP (Zona Air Minum Prima) turut mendukung dengan penyediaan layanan air siap minum bersertifikat halal. Bank Indonesia, Halal Center Bahrul Maghfirah, dan Diskopindag Kota Malang juga mengambil peran penting dengan memfasilitasi sertifikasi halal bagi 60 pelaku usaha kuliner di Kelurahan Madyopuro. Ke depan, jumlah ini akan diperluas hingga 140 pelaku usaha, menjadikan Madyopuro sebagai kawasan wisata kuliner halal cashless pertama di Malang

Event Madyopuro Mangano mendapat dukungan dari berbagai sponsor, termasuk Bank Indonesia, Aqua, Grab, dan Gudang Garam. Selain itu, sejumlah media massa seperti Disway Malang, Javasatu, KlikTimes, Malang Pagi, Viva News, dan Seputar Malang turut berkontribusi dalam publikasi dan promosi acara.

Grand Design Ekonomi Budaya Wisata Kuliner Halal

Mengusung visi besar, event yang dijadwalkan berlangsung pada 4–10 April 2025 ini menjadi tonggak awal dalam mewujudkan Grand Design Kawasan Ekonomi Budaya Wisata Kuliner Halal di Kota Malang. Dalam rangkaian acara, Tim Inovasi Dahlan Iskan dan Prof. Mohammad Bisri akan memaparkan konsep pengembangan kawasan ini pada 8 April 2025, melibatkan berbagai tokoh nasional, pengusaha, dan insinyur dari Malang Raya serta tingkat nasional.

Pokjamas Madyopuro sebagai inisiator terus membuka peluang kerja sama dengan berbagai pihak. Jalan menuju perubahan telah dimulai, dan semangat gotong royong harus tetap dijaga. Dengan tekad yang kuat, Madyopuro Mangano siap menjadi episentrum baru perekonomian Kota Malang, memperkuat posisinya sebagai gerbang depan Kota Malang yang modern dan berdaya saing.

Kini, hanya selangkah lagi menuju realisasi besar ini. Momentum terbaik harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk memastikan keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat. Mari bersama-sama mewujudkan Madyopuro sebagai destinasi unggulan di Malang!

Sumber: