Tren Velocity Semakin Trending, Tertarik Membuat Saat Lebaran? Begini Cara Mengajarkan Ke Orang Tua

-inST Media-
MALANG, DISWAYMALANG.ID -- Tren video velocity makin ramai di TikTok dan Instagram, terutama menjelang momen spesial seperti Lebaran. Di TikTok, sudah tercatat lebih dari 7,4 ribu Hashtag penggunaan video velocity.
Velocity ini bukan cuma efek biasa. Tapi teknik editing yang bikin video slow motion kelihatan lebih dramatis dan dipadukan dengan musik yang earcatching serta gerakan yang asik pula.
Nah, bisa dibayangkan kalau membuat bersama keluarga? Pasti menambah keseruan dan merekatkan bonding, tapi bagaimana cara mengajarkan tren ini ke keluarga yang lebih tua yang mungkin masih struggle pakai smartphone aja?
Tenang, ini trik biar mereka tidak bingung dan malah jadi ikut seru-seruan bikin konten.
Yuk, simak langkah-langkah gampangnya!
1. Mulai dari Contoh yang Simpel
Sebelum ngajarin, kasih lihat dulu contoh video velocity yang udah viral. Cari yang tidak terlalu ribet. Jelaskan bahwa ini cuma trik editan, bukan hasil kamera super mahal. Kalau perlu, tunjukin video sebelum dan sesudah diedit biar mereka paham perbedaannya.
Setelah itu, coba ajak mereka bikin video sederhana dengan koreo / gerakan yang mudah terlebih dahulu. Ini penting supaya mereka tetap enjoy dan tidak merasa terbebani.
2. Gunakan Aplikasi yang Mudah
Biar tidak ribet, pakai aplikasi edit video yang user-friendly seperti CapCut atau VN. Aplikasi ini punya fitur velocity bawaan yang gampang dipakai tanpa harus ngerti teknis editing mendalam. Tinggal pilih video, atur kecepatan di beberapa bagian langsung jadi.
Buat yang lebih tua, coba bantu mereka instal dan kasih tutorial singkat. Kalau mereka masih kesulitan, ajak mereka praktek langsung. Bantu pegang HP mereka, tunjukin langkah-langkahnya, dan biarkan mereka coba sendiri sampai terbiasa.
3. Pilih Momen Yang Pas
Tidak semua momen pas untuk mengajak membuat video bersama. Pilih disaat momen rumah sudah agak tenang atau tidak terlalu crowded hingga mengurangi pressure.
Selain seru-seruan, ini juga jadi cara buat mengajak mereka lebih melek teknologi.
Sumber: quora