Gandeng Lembaga Internasional, UM Kuatkan Pembelajaran yang Fleksibel Berbasis Teknologi

Wakil Rektor I bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni, UM, Prof. Dr. Ibrahim Bafadal, M.Pd., Direktur Pendidikan, Prf. Dr. Suyono, M.Pd., dan Kepala Pusat Media dan Sumber Belajar (PMSB) LPPP, Dr. Juharyanto, M.M., M.Pd hadir dalam pembahasan kerjasam-Istimewa-um
MALANG, DISWAYMALANG.ID – Universitas Negeri Malang (UM) terus memperkuat langkahnya dalam transformasi pendidikan berbasis teknologi dengan menggandeng SEAMEO SEAMOLEC. Kerja sama strategis ini secara resmi ditandatangani dalam pertemuan yang berlangsung di Gedung SEAMEO SEAMOLEC, Kompleks Universitas Terbuka, Tangerang Selatan.
SEAMOLEC merupakan sebuah lembaga antar pemerintahan negara-negara ASEAN yang berfokus pada Open and Distance Learning (ODL) atau Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Lembaga ini di bawah naungan Southeast Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO).
Kerja sama ini mencakup berbagai inisiatif strategis. Di antaranya pelaksanaan lokakarya persiapan PJJ, pelatihan pengembangan konten dan manajemen Learning Management System (LMS), serta penerapan metode pembelajaran inovatif seperti Inquiry-Based Learning dan Gamifikasi.
Dijadwalkan, rangkaian kegiatan yang disepakati tersebut akan dilaksanakan pada April 2025. Dengan pemantauan dan evaluasi berkala hingga Desember 2025 guna memastikan efektivitas implementasinya.
Dalam penandatanganan kerjasama itu, UM diwakili oleh Prof. Dr. Suyono, M.Pd., selaku Direktur Pendidikan UM. Serta, Dr. Juharyanto, M.M., M.Pd., yang menjabat sebagai Kepala Pusat Media dan Sumber Belajar Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pembelajaran (LPPP) UM.
Sedangkan, pihak mitra diwakili Deputy Director for Administration SEAMEO SEAMOLEC, Dr. Yaya Sutarya, M.Pd.
Melalui dukungan SEAMEO SEAMOLEC, Universitas Negeri Malang berkomitmen mengembangkan sistem pembelajaran daring yang lebih interaktif dan inklusif, sehingga dapat memperluas akses pendidikan bagi masyarakat di seluruh Indonesia.
Selain itu, kerja sama ini juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dosen dan tenaga kependidikan dalam pengelolaan pendidikan berbasis digital.
Sementara, pihak SEAMEO SEAMOLEC, menekankan pentingnya kolaborasi dalam pengembangan sistem PJJberbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Inovasi Pembelajaran
Wakil Rektor I bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni UM, Prof. Dr. Ibrahim Bafadal, M.Pd., menegaskan bahwa sinergi ini merupakan langkah strategis dalam menciptakan sistem pendidikan tinggi yang fleksibel, berkualitas, dan berbasis teknologi.
“Kami yakin kolaborasi ini akan membawa dampak signifikan dalam inovasi pembelajaran, khususnya dalam implementasi PJJ di UM,” ujarnya.
Dengan kerja sama ini, UM semakin mengukuhkan posisinya sebagai perguruan tinggi unggulan dalam transformasi digital pendidikan. Selaras dengan visi “Excellence in Learning Innovation”, UM bertekad untuk terus menghadirkan pengalaman belajar yang lebih dinamis serta meningkatkan daya saing lulusan di era digital.
Sumber: um.ac.id