9 Minuman ini Cocok untuk Musim Pancaroba Seperti Sekarang, Ada Minuman Khas Malang

MALANG, DISWAYMALANG.ID – Musim pancaroba sering kali membawa perubahan cuaca yang tidak menentu, membuat tubuh lebih rentan terhadap berbagai penyakit seperti batuk, flu, hingga demam. Saat daya tahan tubuh melemah, virus dan bakteri lebih mudah berkembang dan menyebabkan infeksi. Oleh karena itu, penting untuk menjaga sistem imun agar tetap kuat dan dapat melawan berbagai ancaman kesehatan selama musim peralihan ini.

Salah satu cara alami yang dapat dilakukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh adalah dengan mengonsumsi minuman yang kaya akan nutrisi. Berbagai jenis minuman berbahan dasar rempah-rempah memiliki manfaat kesehatan yang telah terbukti secara ilmiah, mulai dari sifat antiperadangan, antioksidan, hingga membantu meredakan gejala penyakit.

Berikut adalah beberapa minuman tradisional yang bisa dikonsumsi untuk menjaga kesehatan tubuh selama musim pancaroba.

1. Wedang Jahe

Jahe merupakan rempah dengan manfaat kesehatan yang telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad. Beberapa penelitian, termasuk yang diterbitkan dalam Journal of Ethnopharmacology tahun 2013, menunjukkan bahwa jahe segar dapat membantu mencegah infeksi saluran pernapasan dengan menghambat pembentukan plak pada sistem pernapasan serta menangkal virus penyebab flu dan batuk.

2. Air Rebusan Kayu Manis

Kayu manis dikenal sebagai rempah dengan kandungan antioksidan tinggi, bahkan lebih kuat dibandingkan jahe, akar manis, atau daun mint. Kandungan utama dalam kayu manis, E-cinnamaldehyde, memiliki efek antiperadangan yang kuat, membantu tubuh melawan infeksi dan menjaga daya tahan tubuh tetap optimal.

3. Kunyit Asem

Kunyit mengandung kurkumin, senyawa bioaktif yang memiliki sifat antioksidan dan antiperadangan. Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Functional Foods tahun 2015, kurkumin terbukti dapat meningkatkan sistem imun dengan mengurangi stres oksidatif, kondisi yang dapat menyebabkan berbagai penyakit akibat ketidakseimbangan antara radikal bebas dan antioksidan dalam tubuh.

4. Teh Astralagus

Astralagus adalah tanaman herbal asal China yang sering digunakan sebagai obat tradisional. Tanaman ini mengandung zat adaptogen yang membantu tubuh beradaptasi terhadap stres dan melawan penyakit. Studi yang diterbitkan oleh American Public Health Association tahun 2002 menunjukkan bahwa astralagus berpotensi melawan infeksi virus, termasuk virus Hepatitis B. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk membuktikan efektivitasnya.

5. Air Rendaman Peppermint

Peppermint merupakan salah satu jenis daun mint yang kaya akan flavonoid dan mentol. Senyawa ini memiliki efek anestesi (pereda nyeri) dan membantu melegakan saluran pernapasan. Oleh karena itu, peppermint sering digunakan sebagai bahan tambahan dalam obat flu dan batuk, serta dapat meningkatkan daya tahan tubuh selama musim pancaroba.

6. Beras Kencur

Sumber: vokasi.kemendikbud.go.id