Terminal Arjosari Malang Masih Padat Penumpang Arus Balik
Bus AKAP menyambut arus balik liburan Nataru 2025--Tazqia Aulia Zalzabillah
ARJOSARI, DISWAYMALANG.ID-Antisipasi lonjakan penumpang saat libur Natal dan Tahun Baru lalu bermanfaat untuk membuat kepadatan penumpang di Terminal Arjosari, Malang, saat itu tidak menimbulkan masalah berarti. Berbagai persiapan yang dilakukan sebelum momen libur itu tiba, menjadikan lonjakan penumpang saat itu bisa ditangani dengan baik.
Baik saat awal kedatangan para penumpang yang datang ke Kota Malang melalui Terminal Arjosari. Atau, sebaliknya penumpang yang meninggalkan Malang, saat arus balik sejak awal Januari 2025 hingga sekarang (8/1).
“Lonjakan penumpang ini sudah kami prediksi sebelumnya. Oleh karena itu, kami telah melakukan berbagai persiapan untuk mengantisipasi kepadatan penumpang,” kata Kepala Terminal Arjosari Maria Margareta, kepada Disway Malang, saat ditanya terkait evaluasi penumpang pada musim libur Nataru.
Persiapan yang matang, membuat peningkatan kepadatan itu juga tidak sampai menimbulkan masalah kemacetan. Apalagi, petugas dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang ikut turun tangan bersama petugas di Terminal Arjosari melakukan berbagai upaya untuk mengurai potensi kemacetan di sekitar Terminal Arjosari, saat itu.
“Selain itu, kami juga bekerja sama dengan PO Bus untuk mengatur jadwal keberangkatan agar tidak terjadi penumpukan penumpang,“ kata Jaya Rahman, salah satu petugas Dishub Kota Malang.
Selain lonjakan penumpang, Terminal Arjosari juga mengalami peningkatan jumlah bus yang beroperasi.
Hal ini menyebabkan kemacetan di sekitar terminal, terutama pada jam-jam sibuk. Pihak Dinas Perhubungan telah melakukan kerja sama untuk mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan yang parah.
Jakarta-Malang Primadona
Berdasarkan laporan dari beberapa PO Bus yang mengoperasikan armadanya di Terminal Arjosari, rute Jakarta-Malang menjadi primadona bagi para pemudik saat libur Nataru lalu.
Beberapa PO besar seperti Sinar Jaya, Juragan 99, Agra Mas, dan 27 Trans mengalami peningkatan jumlah penumpang hingga 80 hingga 87 persen.
Deddy Haryanto selaku PO Bus Sinar Jaya mengaku bersyukur atas kepercayaan masyarakat yang masih banyak yang memilih bus sebagai transportasi utama saat mudik. "Untuk memenuhi permintaan penumpang yang tinggi, kami telah menambah jumlah armada dan menyesuaikan jadwal keberangkatan,” katanya.
Sementara itu, para pemudik yang ditemui di Terminal Arjosari mengaku puas dengan pelayanan yang diberikan oleh PO Bus.
Keysha Amanda Lorensia mengatakan, lebih memilih naik bus karena merasa lebih nyaman dan terjangkau dibandingkan dengan moda transportasi lainnya. ”Selain itu, fasilitas di dalam bus juga semakin lengkap,” katanya.
Lonjakan penumpang bus AKAP dari Jakarta ke Malang memberikan dampak positif bagi pedagang di sekitar terminal. Seperti penjual makanan dan minuman, mengaku omset mereka meningkat signifikan selama periode arus balik ini.
Sumber: disway.id