1 tahun disway

BPJPH Jamin Ompreng MBG Bebas Minyak Babi, Sudah Diuji Lab Tertinggi di RI Milik Badan Halal

BPJPH Jamin Ompreng MBG Bebas Minyak Babi, Sudah Diuji Lab Tertinggi di RI Milik Badan Halal

--

JAKARTA, MALANGDISWAY.ID –Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) membantah isu adanya kandungan minyak babi (lemak babi) pada wadah makanan atau yang dikenal sebagai ompreng yang digunakan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). Haikal Hasan menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi erat dengan lembaga pengujian resmi untuk memastikan kehalalan dan keamanan wadah tersebut.

Klarifikasi ini muncul setelah adanya laporan dan spekulasi yang viral di media sosial mengenai asal-usul wadah makanan MBG yang diimpor, yang salah satunya menuding adanya penggunaan material yang terkontaminasi lemak babi dalam proses produksinya.

"Halal, halal. Halal, laboratorium kami yang tertinggi. Dengerin ya. Laboratorium Badan Halal itu yang tertinggi dari semua laboratorium yang ada di Indonesia. Laboratorium halal itu sampai 45 marker. Itu yang tertinggi," ujar ​Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan  kepada awak media di Jakarta Selatan, Jumat, 3 Oktober 2025.

BACA JUGA:PJPH Catat 7.500 SPPG Sudah Ajukan Sertifikasi Halal, 5.000 Proses Audit

"Misalnya di laboratorium A, B, C enggak terdeteksi, I guarantee you kalau itu ada porcine (zat babi) di Badan Halal terdeteksi. Karena kita yang tertinggi yaitu 45 marker dan kita sudah cek tidak ada isu itu," tambahnya.

Sebelumnya, beredar berita bahwa hasil uji laboratorium di Cina menunjukkan adanya penggunaan minyak babi dalam produksi ompreng atau food tray untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Sekretaris Pengurus Wilayah Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama Jakarta (PW RMI NU Jakarta) Wafa Riansah yang juga seorang pemasok, mengirim sampel minyak pencetak ompreng ke Shanghai Weipu Testing Technology Group di China.

"Wafa kali pertama menemukan penggunaan minyak babi saat berkunjung ke pabrik ompreng di China. “Ternyata kami temukan minyak babi di situ. Makanya saya enggak jadi impor,” kata Wafa.

BACA JUGA:BGN Ungkap Penyebab Keracunan Massal: Banyak Dapur MBG Langgar SOP

Sumber: disway news network