Motto Hidup Tiga Kultur Jadikan Mawapres UM Ini Siap Menang-Kalah dalam Lomba, Termasuk di Pilmapres Jatim
--
Prinsip itu antara lain berakar dari semboyan hidup yang dia pegang. Penggemar novel klasik, manga, manhwa, anime, film dan series ini mengaku memegang tiga motto atau semboyan hidup yang menariknya, berasal dari tiga kultur dan bahasa.
Yang pertama adalah motto sesuai dengan prinsip Islam “ma jadda wajada” atau siapa yang sungguh-sungguh pasti berhasil. Lalu, motto dari kultur Sunda sesuai asal usulnya, yakni “engke kumaha engke” yang berarti menghadapi tantangan dengan tenang, dan motto dalam bahasa Indonesia, “yang terkuat di kekalahan.”
Karena itulah, di samping terus mempersiapka diri menghadapi Pilmapres tingkat Jawa Timur, Farrel juga terus bersiap menatap masa depan pasca menyelesaikan kuliah S1 di UM.
Dia mengatakan ada keinginan untuk melanjutkan kuliah di tingkat S2. Dengan catatan, bisa mendapatkan beasiswa.
Jika tidak, Farrel mengatakan ingin bisa berkerja terlebih dulu. Dengan bekerja, dia bisa mewujudkan niatnya.

Farrel bersama teman-temannya sepenghobi manga dalam satu acara --Istimewa
“Niatnya saya bisa membantu keluarga pasca kuliah S1 ini, sehingga gelar prestasi ini tidak menjadi omong kosong atau sekedar seremonial saja, namun ada dampak nyata yang dirasakan orang terdekat.” paparnya.
Niat yang mulia dari seorang juara. Semoga terwujud!
Sumber:
