1 tahun disway

Bulan Batik Malang 2025 Semarak, Puncaknya: Festival Batik Kedungkandang 26 Oktober

Bulan Batik Malang 2025 Semarak, Puncaknya: Festival Batik Kedungkandang 26 Oktober

Pelatihan membatik motif tumpal untuk slendang atau sampur tari tradisional Malang di Kecamatan Kedungkandang, 2 Oktober 2025. (foto: Istimewa)--

 

MALANG, DISWAYMALANG.ID–Kota Malang benar-benar bersinar dalam semarak Bulan Batik 2025. Dimulai penghargaan Dekranasda Award kepada para perajin Batik Malang 27 September 2025, Asosiasi Perajin Batik Kota Malang (APBKM) menggenjot berbagai kegiatan. Berlangsung meriah sejak awal Oktober. Puncak acara akan digelar 26 Oktober 2025.

 

“Tanggal 26 Oktober, akan digelar Festival Batik Kedungkandang,”  ujar Ketua Asosasi Perajin Batik Kota Malang Isa Wahyudi dalam rilisnya tentang Bulan Batik Kota Malang 2025 kepada Diswaymalang.id, Senin (20/10).

 

Acara tersebut, menurut pria yang akrab disapa Ki Demang itu, mencakup launching Sentra Batik Sawojajar dan Arjowinangun. Kemudian, motif tumpal untuk sambur tari dari APBKM. Berikutnya, fashion show dan pameran UMKM dari seluruh kelurahan di Kecamatan Kedungkandang.

Rangkaian acara tersebut juga akan diisi dengan berbagai hiburan dan seni pertunjukan serta talkshow bersama anggota DPRD setempat.

 

Ki Demang pun merasa terharu dan bangga bahwa eksistensi batik Malang kini mulai diperhitungkan. Dikatakan, sejak Oktober 2022 berdirinya APBKM hingga kini, tak henti-henti pihaknya melakukan berbagai inovasi kegiatan batik.

Di antaranya, workshop, pelatihan, pameran, festival, fashion show, hingga penciptaan karya yang semua berkolaborasi dengan perajin dan komuitas lain baik di Kota Malang. Sehingga, APBKM mampu menghimpun 90 perajin batik yang tersebar di berbagai kelurahan.

Alhasil, kata Ki Demang, tahun ini yang paling membanggakan adalah punya tiga rintisan sentra Batik Kota Malang, yaitu Bunulrejo, Sawojajar, dan Sukun. Selain itu, juga karya-karya motif khas tradisonal Malangan.

 

“Bulan Batik Malang 2025 bukan hanya menjadi ajang kreativitas, tapi juga penguatan identitas batik Malang sebagai warisan budaya yang terus hidup dan berkembang,” ujarnya.

 


Pemilihan Duta Cilik Batik Nukus di Kelurahan Sukun, yang melibatkan seleksi dari tingkat RT hingga RW. Lima duta cilik terpilih pun siap menjadi wajah kecil pelestarian batik di Sukun. Lomba dikemas dalam Festival Batik Sukun #6, Minggu, 19 Oktober 2025 --

 

Event Batik yang Telah Digelar

 

Adapun event berkaitan dengan batik yang telah digelar sejak awal Oktober 2025 di Malang sebagai berikut:

 

  • 2 Oktober 2025: Pelatihan membatik motif tumpal untuk slendang atau sampur tari tradisional Malang digelar di Kecamatan Kedungkandang, bekerja sama dengan TP PKK Kedungkandang.
  • 14 dan 17 Oktober: Ibu-ibu perajin batik belajar menari Tari Beskalan Putri Malang bersama di Kecamatan Kedungkandang untuk persiapan  Festival Batik Kedungkandang 26 Oktober.
  • 19 Oktober: Festival Batik Sukun #6, yakni pemilihan Duta Cilik Batik Nukus di Kelurahan Sukun, yang melibatkan seleksi dari tingkat RT hingga RW. Lima duta cilik terpilih pun siap menjadi wajah kecil pelestarian batik di Sukun.  
  • 6-19 Oktober: Festival Batik 2 Kota di Malang City Point Mall Kota Malang. Menghadirkan kolaborasi Batik Malang, Magelang, dan Pekalongan. Difasilitasi oleh Kementerian UMKM. Tujuh stand perajin batik Kota Malang tampil: Batik Sundari, Batik Blimbing, Batik Bruge, Griya Batik Topeng Disabilitas, Sentra Batik Sawojajar, Sentra Batik Bunulrejo, dan APBKM. Juga digelar lomba coloring batik, panggung seni budaya, hingga festival tari kreasi bernuansa batik.

 

Sumber: