1 tahun disway

Andalkan 7 Program Anti Pencemaran, Kota Malang Incar Gelar Kota Bersih ASEAN

Andalkan 7 Program Anti Pencemaran, Kota Malang Incar Gelar Kota Bersih ASEAN

--

• Penguatan Ruang Terbuka Hijau (RTH)

• Inovasi KIPOP (Kita Peduli Oksigen & Penghijauan)

• Pengurangan emisi dari sampah di TPA Supit Urang

“Inovasi KIPOP, misalnya, adalah bentuk konkrit pendataan dan inventarisasi pohon serta upaya penghijauan Kota Malang yang terus berjalan dan berbasis data,” jelasnya.

Wali Kota Wahyu juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam mendukung kualitas udara Kota Malang. Partisipasi ini terwujud melalui berbagai program edukasi dan pemberdayaan seperti:

• Lomba pengelolaan lingkungan dari tingkat kelurahan hingga nasional

• Sekolah Adiwiyata

• Kampanye kesadaran lingkungan

• Kemitraan dengan LSM dan komunitas hijau

“Upaya menjaga udara bersih bukan hanya tugas pemerintah. Dukungan warga, sekolah, komunitas, semua elemen punya peran. Inilah kekuatan kita,” ujar Wahyu.

Mengakhiri paparannya, Wali Kota Wahyu menyampaikan harapannya bahwa nominasi Kota Malang tidak hanya menjadi prestasi administratif, melainkan juga menjadi pengingat akan pentingnya menjaga keberlanjutan lingkungan secara berkelanjutan.

“Persiapan kita sudah matang. Ini bukan hanya soal kompetisi atau seremoni di tingkat ASEAN, tapi bentuk kesungguhan kita untuk menjadikan udara bersih sebagai hak dan tanggung jawab bersama,” pungkasnya.

ASEAN Environmentally Sustainable Cities (ESC) Award adalah penghargaan bergengsi tingkat Asia Tenggara yang diberikan kepada kota-kota dengan komitmen tinggi dalam pembangunan berkelanjutan, terutama dalam tiga aspek: kualitas udara, air bersih, dan sanitasi. Kota Malang masuk dalam kategori Clean Air dan menjadi satu dari lima kota yang ditunjuk mewakili Indonesia untuk penilaian di 2025. (ab)

Sumber: #humaskotamalang

Berita Terkait