1 tahun disway

Awas! Marak Penculikan Anak, Ini Tips untuk Menghindari Para Predator Anak

Awas! Marak Penculikan Anak, Ini Tips untuk Menghindari Para Predator Anak

Ilustrasi Anak-Anak Bermain--Freepik

MALANG, DISWAYMALANG.ID--Penculikan anak di negeri ini sedang marak dengan berbagai modus dan tipu daya pada anak yang tidak mengerti apa-apa.

Dalam beberapa bulan terakhir, kasus Penculikan anak kembali marak dan menimbulkan kekhawatiran luas di masyarakat. Puncaknya terjadi setelah hilangnya Bilqis (4), balita asal Makassar, Sulawesi Selatan, yang diculik orang tak dikenal (OTK) saat bermain di Taman Pakui, Jalan Andi Pangerang Pettarani, Kecamatan Panakkukang, pada Minggu (2/11/2025).

Bilqis ditemukan di Jambi setelah perjalanan panjang lintas provinsi, dan kasus ini menjadi titik awal pengungkapan jaringan lebih besar terkait tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

 

Berdasarkan data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) serta Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), hingga November 2025 tercatat 6 kasus penculikan anak terjadi di Indonesia.

Kasus-kasus yang muncul tentang penculikan anak juga banyak terekspos di media sosial, yang mana menjadikan hal ini sangat mengkhawatirkan.

Ancaman penculikan bisa terjadi kapan saja, baik di lingkungan sekitar rumah, sekolah, maupun tempat umum.

Maka dari itu, orang tua harus sigap untuk melindungi dan mengayomi anak-anaknya dari situasi seperti ini.

Para pelaku penculikan anak akan menggunakan segala cara agar korban mengiyakan ajakannya. Modus yang digunakan adalah meminta bantuan, memberikan hadiah, atau mengaku sebagai kerabat jauh.

Kurangnya kewaspadaan dan minimnya pemahaman anak tentang bahaya ini bisa menjadi penyebab kasus penculikan anak. 

Berikut ini cara-cara yang dapat ditanamkan pada benak sang buah hati dan juga bagi orang tua untuk mencegah penculikan.

Untuk Si Kecil

1. Tolak tawaran dari orang asing

Dilansir dari Kids Health, ajarkan anak untuk tidak menerima makanan, hadiah, atau ajakan dari orang tidak dikenal yang kelihatan baik dan ramah.

Jelaskan bahwa penculik sering menggunakan tipu muslihat seperti berpura-pura kehilangan hewan peliharaan atau membutuhkan bantuan untuk mendapatkan perhatian anak.

2. Menjaga jarak dengan orang tidak dikenal

Ajarkan anak untuk menjaga jarak dengan orang tidak dikenal. Apalagi ketika sedang berada di jalan atau tempat umum.

Ajarkan juga untuk mengatakan "tidak boleh" terhadap siapapun yang mencoba melakukan sesuatu yang membuat anak tidak nyaman, seperti menyentuh dengan paksa.

Sumber: hellosehat.com